dc.contributor.author | Yuliasih, Indah | |
dc.contributor.author | Raynasari, Biantri | |
dc.date.accessioned | 2015-10-12T05:40:54Z | |
dc.date.available | 2015-10-12T05:40:54Z | |
dc.date.issued | 2014-10 | |
dc.identifier.isbn | 978-979-8378-19-5 | |
dc.identifier.uri | http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/76500 | |
dc.description.abstract | Plastik ritel biasanya digunakan untuk kemasan makanan dan non-makanan. Plastik ritel yang digunakan untuk kemasan produk segar harus memiliki fisik yang baik dan sifat mekanik untuk menjaga kualitas prod uk. Sifat mekanik kemasan plastik terlihat dari kekuatan tarik dan persentase elongasi, sedangkan sifat fisik terlihat dari permeabilitas uap air dan permukaan morfologi. Plastik Ritel yang memiliki sifat mekanik yang baik adalah HOPE dan HOPE perforated. Plastik biodegradable memiliki sifat mekanik dan fisik yang rendah karena pengaruh adanya campuran pati tapioka. Suhu penyimpanan mempengaruhi sifat mekanik plastik HOPE dan HOPE perforated, terutama pada penyimpanan suhu rendah. Sementara suhu penyimpanan tidak mempengaruhi sifat mekanik plastik biodegradable. Berdasarkan morfologi permukaan, penyimpanan pad a suhu rendah akan mengubah permukaan plastik biodegradable. Hal ini terlihat dari meningkatnya jumlah dan bentuk butiran pati pada permukaan plastik. Permeabilitas uap air plastik HOPE dan HOPE perforated meningkat selama waktu penyimpanan, sedangkan plastik biodegradable menunjukkan penurunan | en |
dc.language.iso | id | |
dc.publisher | Balai Besar Kulit, Karet, dan Plastik | |
dc.subject.ddc | plastik ritel | en |
dc.subject.ddc | plastik biodegradable | en |
dc.subject.ddc | sifat fisik mekanik | en |
dc.title | PENGARUH SUHU PENYIMPANAN TERHADAP SIFAT FISIK MEKANIK KEMASAN PLATIK RITEL | en |
dc.type | Article | en |