Eksplorasi Cendawan Antagonis dari Tanaman Kirinyuh (Chromolaena odorata L.) sebagai Agens Hayati dan Pemacu Pertumbuhan
View/ Open
Date
2015-01Author
Mirsam, Hishar
Rosya, Amalia
Fauziah Rahim, Yunita
Rusae, Aloysius
Munif, Abdul
Metadata
Show full item recordAbstract
Tanaman kirinyuh merupakan gulma yang sangat merugikan tanaman budidaya dan dapat tumbuh pada berbagai kondisi lingkungan khususnya pada lingkungan yang ekstrim. Salah satu faktor yang menunjang pertumbuhan tanaman kirinyuh adalah keberadaan agens hayati yang hidup di daerah perakaran dan jaringan tanaman. Penelitian ini bertujuan mengisolasi cendawan antagonis dari tanaman kirinyuh dan menguji potensinya sebagai agens hayati untuk pengendalian penyakit dan pertumbuhan tanaman. Cendawan dieksplorasi dan diisolasi dari bagian rizosfer, rizoplan, filoplan, dan endofit diisolasi dari dalam jaringan tanaman. Isolasi cendawan menggunakan medium martin’s agar (MA) dan malt extract agar (MeA). Cendawan kandidat agens hayati diuji patogenisitasnya pada benih padi dan cabai, diuji kemampuan antagonisnya terhadap Fusarium oxysporum dan Rigidoporus spp. dan diuji kemampuannya dalam memacu pertumbuhan bawang merah. Empat belas isolat cendawan berhasil diisolasi dan dikoleksi dari berbagai bagian tanaman kirinyuh. Hasil uji patogenisitas secara in vitro menunjukkan sebagian besar isolat cendawan memberikan pengaruh yang positif terhadap daya kecambah benih padi sebesar 90-100% dan lima isolat cendawan mempengaruhi daya kecambah dibawah 80% pada benih cabai. Enam isolat cendawan menunjukkan aktivitas antibiosis terhadap F oxysporum dan tiga isolat cendawan terhadap Rigidoporus spp. pada medium potato dextrose agar (PDA). Diantara isolat cendawan yang diuji, lima isolat cendawan menunjukkan dapat memacu pertumbuhan akar dan tajuk tanaman bawang merah
Collections
- Plant Protection [185]