Pengaruh Label Halal Terhadap Brand Switching Produk Kosmetik Dan Faktor-Faktor Yang Memengaruhi Konsumen Mengkonsumsi Produk Kosmetik Berlabel Halal. Studi Kasus : Karyawati Gedung Graha Menara Hijau, Jakarta Selatan
View/ Open
Date
2015Author
Ramadhani, Dyah Ayu Ninda
Rindayati, Wiwiek
Arsyianti, Laily Dwi
Metadata
Show full item recordAbstract
Konsumsi kosmetik di Indonesia mengalami peningkatan setiap tahun. Namun, ketersediaan kosmetik yang berlabel halal masih minim padahal mayoritas penduduk Indonesia adalah beragama Islam. Keberadaan pelabelan halal pada produk kosmetik dapat memberikan dampak yang berbeda bagi perilaku masyarakat. Penelitian ini mengidentifikasi perilaku konsumen terhadap kosmetik berlabel halal, menganalisis pola perpindahan merek pengguna kosmetik serta menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi konsumen mengkonsumsi kosmetik berlabel halal. Jumlah sampel yang digunakan adalah sebanyak 81 orang karyawati di Gedung Graha Menara Hijau, Jakarta Selatan. Sampel dipilih menggunakan metode non-probability sampling. Analisis deskriptif digunakan untuk mengidentifikasi perilaku konsumen terhadap kosmetik berlabel halal. Metode Brand Switching Pattern Matrix digunakan untuk menganalisis pola perpindahan merek pengguna kosmetik. Metode regresi logistik digunakan untuk menganalisis faktor - faktor yang memengaruhi konsumen mengkonsumsi kosmetik berlabel halal. Perilaku konsumen terhadap kosmetik berlabel halal sudah cukup baik, dilihat dari beberapa hal, yaitu : jumlah persentase responden yang melakukan perpindahan merek dari yang sebelumnya menggunakan kosmetik tidak berlabel halal ke kosmetik yang berlabel halal sebanyak 14.3% serta sebanyak 74.07% responden pernah menggunakan kosmetik berlabel halal. Hasil Brand Switching Pattern Matrix menunjukkan bahwa pengguna kosmetik yang beragama Islam cenderung lebih tidak loyal khususnya pengguna kosmetik tidak berlabel halal. Sedangkan pengguna kosmetik yang beragama non Islam cenderung loyal. Hasil regresi logistik menunjukkan bahwa faktor yang memengaruhi konsumen mengkonsumsi kosmetik berlabel halal adalah variabel mutu.