Show simple item record

dc.contributor.advisorPrartono, Tri
dc.contributor.authorPratidina, Endang Ginong
dc.date.accessioned2015-06-01T02:59:19Z
dc.date.available2015-06-01T02:59:19Z
dc.date.issued2015
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/75384
dc.description.abstractTeluk Jakarta telah tercemar logam berat dan dimanfaatkan sebagai tempat budidaya kerang hijau. Penelitian ini bertujuan menganalisis kondisi terkini Pb dan Cu dalam air dan kerang hijau di Teluk Jakarta terhadap beberapa penelitian sebelumnya. Pengambilan sampel air dan kerang hijau dilakukan tanggal 22 Mei 2014 di satu lokasi perairan Muara Angke dan analisis logam berat menggunakan Spektrofotometri Serapan Atom (AAS). Kandungan logam berat Pb di perairan Teluk Jakarta saat ini adalah 0.012 ppm sedangkan Cu sebesar 0.005 ppm. Kandungan Pb dalam kerang hijau berkisar antara 6.620-11.593 mg/kg sedangkan Cu berkisar antara 8.714-12.206 mg/kg. Hasil analisis menunjukkan variasi konsentrasi Pb dan Cu pada setiap kelas ukuran kerang hijau, serta tidak ada korelasi yang erat antara ukuran cangkang dengan kandungan logam berat yang terserap dalam jaringan tubuh kerang hijau. Berat total logam Pb dan Cu yang diakumulasi oleh kerang hijau mengacu data hasil tangkapan di Teluk Jakarta tahun 2000-2014 diperkirakan mencapai 2,433.41 kg dan 2,194.59 kg. Hal ini mengindikasikan bahwa pencemaran logam berat dari daratan masih terjadi hingga saat ini.en
dc.language.isoid
dc.subject.ddcChemistryen
dc.subject.ddcHeavy metalsen
dc.title. Analisis Kandungan Logam Berat Timbal (Pb) Dan Tembaga (Cu) Dalam Air Dan Kerang Hijau (Perna Viridis) Di Muara Angke, Teluk Jakartaen
dc.subject.keywordCuen
dc.subject.keywordPben
dc.subject.keywordkerang hijauen
dc.subject.keywordpencemaranen
dc.subject.keywordTeluk Jakartaen


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record