Perubahan Garis Pantai Pulau Lancang Kepulauan Seribu, DKI Jakarta Menggunakan Citra Satelit

View/Open
Date
2015Author
Mardhani, Chiquita Ayu Putri
Agus, Syamsul Bahri
Natih, Nyoman M.N.
Metadata
Show full item recordAbstract
Perubahan garis pantai di Pulau Lancang dipengaruhi oleh pergerakan massa air dari Teluk Jakarta dan Laut Jawa. Tujuan penelitian ini adalah mengamati dan mengidentifikasi karakteristik perubahan garis pantai di sepanjang Pulau Lancang dalam kurun waktu 2010-2014. Metode penelitian ini menggunakan pengambilan data lapang, tumpang-susun, digitasi gambar dan pemrosesan data pendukung berupa data oseanografi. Pengambilan data lapang meliputi: verifikasi citra dan traking sepanjang garis pantai. Citra satelit yang digunakan WorldView-2 tahun 2010-2011 dan IKONOS-2 tahun 2012. Perubahan garis pantai paling dominan berada di Pulau Lancang Besar. Hasil analisis jarak perubahan garis pantai menunjukkan abrasi sebesar 0.94-5.98 m/thn dan akresi sebesar 0.57-6.32 m/thn terjadi di Lancang Besar disebabkan aktivitas manusia dan kondisi alam. Sedangkan hasil analisis luas area penambahan daratan baru sebesar 632-2399 m2/thn lebih dominan di Lancang Kecil.