Studi perbandingan tingkat efektifitas pengalokasian dana puap terhadap gapoktan (studi kasus : desa cikarawang dan desa petir, kabupaten bogor)
View/ Open
Date
2014Author
Pradipta, Amalia
Shinta, Nindya
Rahma, Zulfati
F, Dyah Ayu
Marina, Mira
Mulatsih, Sri
Metadata
Show full item recordAbstract
Pemerintah memberikan dukungan bagi para petani dalam bentuk bantuan modal melalui dana Pengembangan Usaha Agribisnis Perdesaan ( PUAP ) agar setiap kegiatan dan kebutuhan petani selama masa tanam dan masa panen dapat terpenuhi.Tujuan dilaksanakannya bantuan dana PUAP adalah mengurangi kemiskinan dan pengangguran melalui penumbuhan dan pengembangan kegiatan usaha agribisnis di pendesaan sesuai dengan potensi wilayah, meningkatkan kemampuan usaha agribisnis di pendesaan sesuai dengan potensi wilayah, memberdayakan kelembagaan petani dan ekonomi perdesaan untuk pengembangan kegiatan usaha agribisnis, meningkatkan fungsi kelembagaan ekonomi petani menjadi jejaring atau mitra lemmbaga keuangan dalam rangka akses ke permodalan, dan meningkatkan kemampuan pelaku usaha agribisnis, pengurus GAPOKTAN, penyuluh serta penyelia Mitra Tani. Kegiatan pada penelitian yang penulis lakukan diharapkan nantinya penulis mampu memberikan penyuluhan kepada Desa yang mengalami tingkat efektifitas pengalokasian dana PUAP lebih rendah dibandingkan desa lainnya. Penyuluhan yang akan dilakukan penulis berpatokan dari GAPOKTAN sekitar yang sudah terbilang sukses dalam pengalokasian dana PUAP dalam hal ini Desa Cikarawang. Dengan penyuluhan yang kita lakukan kepada Desa Petir diharapkan dapat membuat desa tersebut mampu mengembangkan pertaniannya jauh lebih baik lagi.
Collections
- PKM - Penelitian [437]