Show simple item record

dc.contributor.advisorMubarik, Nisa Rachmania
dc.contributor.authorAnnisa, Suri
dc.contributor.authorPaoziah, Syipa
dc.contributor.authorRastyawati
dc.contributor.authorUlfah, Nurisna Ulia
dc.contributor.authorNurdin, Apip
dc.date.accessioned2015-02-25T01:48:14Z
dc.date.available2015-02-25T01:48:14Z
dc.date.issued2014
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/74270
dc.description.abstractKelapa kopyor merupakan komoditas yang memiliki nilai ekonomi tinggi. The Delights of Indonesia Fruit adalah sebutan buah kelapa kopyor yang dicirikan oleh daging buah dengan tekstur gembur serta rasa yang gurih. Selain itu juga kelapa jenis ini mempunyai bentuk fisik berbalut sabut tebal dan berkulit batok keras. Rasanya yang khas mampu bersaing dengan komoditas buah-buahan lainnya, sehingga komoditas kelapa kopyor ini mampu menjadi komoditas ekspor yang bisa diandalkan. Tujuan dilakukannya penelitian ini untuk mendapatkan bakteri kitinolitik yang mampu menghambat cendawan patogen yang menyerang bibit kelapa kopyor. Metode yang digunakan adalah uji antagonis penghambatan bakteri terhadap cendawan patogen. Selanjutnya dilakukan uji penghambatan bakteri kitinolitik terhadap penyakit pada tanaman kelapa kopyor. Penelitian dilakukan selama 5 bulan. Hasil yang telah didapatkan yaitu 2 isolat murni cendawan yang diperoleh dari daun tanaman kopyor yang menunjukkan gejala bercak daun. Bakteri kitinolitik dieksplorisasi dari tanah di sekitar perakaran tanaman kelapa. Koloni bakteri yang menunjukkan aktivitas kitinolotik terdapat pada taraf pengenceran 10-1 sampai 10-3. Terdapat 18 koloni bakteri yang menunjukkan zona bening, sebagai tanda aktivitas kitinolitik. Berdasarkan pengamatan yang dilakukan selama 6 hari didapatkan data bahwa bakteri sampel 3 ulangan 4 mampu menghambat pertumbuhan cendawan Curvularia sp sebesar 70,82 % melalui uji antagonis antara kultur cendawan dengan bakteri. Hasil uji in vivo penghambatan bakteri terhadap cendawan Curvularia affinis menunjukkan keparahan penyakit sebesar 33% pada perlakuan cendawan C. affinis saja dan 16% pada perlakuan daun diinokulasi C. affinis dan bakteri kitinolitik. Sedangkan hasil uji in vivo penghambatan bakteri terhadap cendawan sampel 6 menunjukkan keparahan penyakit sebesar 37,5% pada perlakuan cendawan sampel 6 saja dan 20,83% pada perlakuan daun diinokulasi sampel 6 dan bakteri kitinolitik.en
dc.description.sponsorshipDIKTIen
dc.language.isoid
dc.publisherBogor Agricultural University, Institut Pertanian Bogor
dc.titlePotensi bakteri kitinolitik penghambat cendawan patogen pada bibit tanaman kelapa kopyoren
dc.typeOtheren


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record