View Item 
      •   IPB Repository
      • Student Papers
      • Program Kreativitas Mahasiswa
      • PKM - Penelitian
      • View Item
      •   IPB Repository
      • Student Papers
      • Program Kreativitas Mahasiswa
      • PKM - Penelitian
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      Deteksi kerusakan terumbu karang di pulau pari, kepulauan seribu akibat aktivitas pariwisata

      Thumbnail
      View/Open
      Full text (526.6Kb)
      Date
      2014
      Author
      Royhan, Q Muhammad
      Nurjanah, SIti Kamilla
      Prasetyo, Muhammad Khoyrul
      Naufal, Faishal Isra
      Satria, Mustami Yuda
      Subhan, Beginer
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      Terumbu karang merupakan ekosistem laut yang memiliki keanekaragaman dan produktivitas sangat tinggi. Kerusakan terumbu karang sangat tinggi hingga saat ini. Penyakit karang merupakan salah satu penyebab utama dalam penurunan ekosistem terumbu karang di dunia. Tidak dapat dipungkiri bahwa pariwisata dapat menyebabkan terjadinya penyakit karang pada suatu kawasan ekosistem terumbu karang. Tingkat pariwisata di Pulau Pari, Kepulauan Seribu sangat tinggi. Hal ini yang mendasari pemilihan lokasi dikarenakan jumlah wisatawan yang tinggi dan diyakini memiliki pengaruh terhadap ekosistem terumbu karang di Pulau Pari. Tujuan penelitian ini adalah mengukur kesehatan karang berdasarkan pengamatan prevalensi penyakit karang serta melihat pengaruh aktivitas pariwisata terhadap kesehatan terumbu karang. Penelitian dilaksanakan pada tanggal 19 hingga 20 Maret 2014 di Pulau Pari, Kepulauan Seribu. Pengamatan dilakukan pada 4 titik penyelaman. Titik penyelaman dipilih berdasarkan daerah pariwisata dan daerah tanpa kegiatan pariwisata. Metode yang digunakan dalam pengambilan data adalah metode Belt Transect dan Line Intercept Transect (LIT) atau transek garis. Ditemukan infeksi penyakit karang mencapai 8 jenis, pemutihan karang dengan berbagai pola, dan gangguan kesehatan mencapai 5 jenis. Penyakit yang ditemukan diantara lain Atramentous Necrosis, Black Band Disease, Brown Band Disease, Skeletal Eroding Band, Trematodiasis, Ulcerative White Spots, White Syndrome, dan Yellow Band Disease. Gangguan kesehatan karang yang ditemukan diantaranya Competition, Predation, Pigmentation Response, Sedimentation Damage, dan Invertebrate Galls. Berdasarkan penelitian dapat dilihat bahwa terdapat perbedaan antara stasiun pariwisata dan non-pariwisata dimana jumlah penyakit dan gangguan kesehatan karang lebih banyak ditemukan pada stasiun pariwisata dibandingkan dengan stasiun non-pariwisata.
      URI
      http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/74192
      Collections
      • PKM - Penelitian [438]

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository
        

       

      Browse

      All of IPB RepositoryCollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      Login

      Application

      google store

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository