Peningkatan literasi keuangan dan jiwa kewirausahaan pada anak melalui komik “si kece” (keuangan cerdas)
View/ Open
Date
2014Author
Dienillah, Azka Azifah
Wulandari, Carla Sheila
Karima, Zahrina Husnul
Wulandari, Kartika
Maulina, Venny
Novianti, Tanti
Metadata
Show full item recordAbstract
Pendidikan adalah suatu modal penting bagi masa depan generasi penerus bangsa. Dengan memiliki wawasan dan pengetahuan yang luas maka akan mampu menyiapkan generasi muda yang berkualitas dan mampu membangun bangsa dan negara ini lebih baik. Dalam hal ini, bukan hanya pendidikan moral serta akademik yang dibutuhkan, tetapi juga pendidikan mengenai pengelolaan uang. Konsep pengelolaan uang yang baik harus diajarkan kepada anak sedini mungkin. Mengetahui konsep pengelolaan uang sejak dini dapat memberikan manfaat yang baik untuk mengelola pendapatannya pada masa depan. Terdapat indikator terbaik untuk mengetahui keberhasilan pengelolaan keuangan untuk masa depan adalah ketersediaan anak-anak untuk menunda mengeluarkan uang untuk kepuasan dan memperkuat tabungan jangka panjang. Selain itu, permasalahan ekonomi yang dihadapi oleh Indonesia dari dulu hingga kini adalah masalah pengangguran. Berdasarkan berita resmi statistik, Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) pada periode agustus tahun 2013 mencapai 7.170.523 jiwa. Salah satu caranya adalah dengan penciptaan lapangan pekerjaan di berbagai sektor ekonomi. Para sarjana muda dengan tingkat intelektual yang tinggi diharapkan dapat menciptakan pekerjaan-pekerjaan baru bagi masyarakat yang tidak memiliki kesempatan mengenyam pendidikan tinggi. Akan tetapi, pembentukan paradigma sebagian besar sarjana muda yang fokus looking for job perlu diubah menjadi create jobs. Namun pemikiran tersebut tidak dapat diubah dengan cepat karena ketidakberanian untuk mengambil risiko ditambah tidak adanya modal untuk memulai suatu usaha. Sehingga diperlukan pembentukan pola pikir create jobs yang dilakukan sejak dini dalam bentuk sarana pembelajaran yang efektif dan menyenangkan dalam pengelolaan uang yang baik sehingga kemampuan melek keuangan atau literasi keuangan anak dapat meningkat. Melalui media gambar berupa komik diharapkan dapat menarik perhatian anak untuk membacanya.