“GRATISAN” granat tikus rakitan solusi pengendalian tikus sawah (RATTUS ARGENTIVENTER) pada tanaman padi (ORYZA SATIVA)

View/Open
Date
2014Author
Machmud, Amir
Budiono, M.Indarto
Nuargimah, Qouamunas Tsani
Atma Citalada, M. Bhirawa Dwi
Shauqi, Uka Hukama
Metadata
Show full item recordAbstract
Latar belakang dari pelaksanaan program ini adalah adanya serangan atau gangguan hama tikus sawah (Rattus argentiventer) yang menyerang tanaman padi (Oryza sativa)lahan persawahan petani termasuk juga lahan sawah dari mitra kami. Serangan tikus di sawah sudah dimulai sejak benih disemai di pesemaian. Serangan kedua terjadi pada saat tanaman padi dalam fase anakan (vegetatif). Serangan ketiga terjadi pada fase generatif, saat mana pembentukan anakan sudah berhenti dan dimulainya pembentukan bakal biji sampai panen. Sehingga hal ini menyebabkan petani mengalami penurunan hasil panen, bahkan gagal panen secara keseluruhan. Beberapa upaya yang telah dilakukan untuk membasmi tikus sawah ialah dengan cara tradisional(berupa anyaman besi atau bambu), tetapi cara tersebut kurang optimal untuk membasmi tikus sawah. Para petani tidak tahu cara yang tepat untuk mengendalikan populasi hama tikus sawah yang efektif dan efisien. Hal inilah yang menjadi inspirasi dan melatar belakangi terciptanya Gratisan yang berguna membunuh dan mengendalikan populasi tikus sawah. Gratisan merupakan gabunngan alat dan bom asap yang berfungsi membunuh tikus sawah secara efektif dan efisien dikarenakan gratisan memiliki jangkauan yang luas. Cara keja Gratisan adalah dengan diletakkannya granat pada pintu alat sebanyak ±7 buah, lalu dinyalakan dengan pemantik,dan mengarahkan ke lubang persembunyian tikus, tikus akan mati dalm kurun waktu 20-30 detik . Gratisan akan mengeluarkan asap yang telah bercampur dengan racun dan belerang. Dengan menggunakan alat ini petani lebih mudah mengurangi tenaga untuk membasmi hama tikus, bahkan membasmi hama tikus sawah bisa dilakukan di siang maupun malam hari. Selain itu petani dapat menghemat biaya produksi padi untuk menanggulangi permasalahan hama tikus sawah.