Pendidikan gizi dan kesehatan reproduksi untuk siswa smu di lingkar kampus ipb darmaga bogor
Abstract
Remaja merupakan 1masa di mana seseorang mengalami perkembangan untuk mencapai kematangan mental, emosional, sosial dan fisik. Di antara persoalan yang banyak dihadapi para remaja adalah masalah gizi berkaitan dengan body image serta masalah kesehatan reproduksi berkaitan dengan mispresepsi terhadap seksualitas karena informasi yang salah yang diterima oleh remaja. Masalah-masalah gizi dan kesehatan yang dihadapi remaja tersebut satu sama lain saling berkaitan dan diperlukan penanganan yang terpadu dan menyuluruh. Departemen Gizi Masyarakat telah mengembangkan model pendidikan gizi dan kesehatan reproduksi dengan fokus perhatian pada kelompok kerja. Penerapan model ini di kalangan remaja secara lebih luas di luar lingkungan IPB difikirkan akan sangat bermanfaat untuk membantu mengatasi masalah-masalah yang dialami remaja tersebut. Kegiatan Pendidikan Gizi dan Kesehatan Reproduksi bagi Remaja setingkat SMU lingkar kampus IPB Darmaga ditujukan sebagai langkah awal untuk menerapkan model pendidikan mengenai gizi dan kesehatan reproduksi pada remaja SMU di lima sekolah setingkat SMU di lingkar kampus, yang diharapkan dilaksanakan secara mandiri oleh SMU yang bersangkutan. Kegiatan yang dilakukan adalah berupa pemberian materi tentang model pendidikan gizi dan kesehatan reproduksi pada guru dan pengurus OSIS, penyusunan dan pelaksanaan program termasuk pemberian materi tentang gizi dan kesehatan reproduksi kepada sebanyak mungkin siswa di SMU terkait, dan evaluasi berupa penilaian perubahan pengetahuan siswa yang dilakukan melalui pembagian pre dan post test. Pada akhir kegiatan dapat disimpulkan bahwa pentingnya tersedianya sumber informasi dan layanan konseling remaja seputar masalah gizi dan kesehatan reproduksi telah disadari oleh semua pihak, namun dalam pelaksanaannya diperlukan kesungguhan dan komitmen dari pihak penyedia serta kesadaran dari pihak remaja sendiri.