Show simple item record

dc.contributor.advisorSuharnoto, Yuli
dc.contributor.advisorPrastowo
dc.contributor.authorNursani, Indri
dc.date.accessioned2013-04-15T06:11:21Z
dc.date.available2013-04-15T06:11:21Z
dc.date.issued2010
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/62230
dc.description.abstractIrigasi adalah faktor yang sangat menentukan dalam kegiatan pertanian. Dewasa ini penggunaan air irigasi harus dikelola secara bijaksana mengingat di sebagian besar belahan dunia terutama Indonesia, krisis air bersih yang semakin menjadi masalah yang menghawatirkan. Salah satu sistem irigasi yang hemat dalam penggunaan air adalah irigasi bertekanan. Sistem irigasi bertekanan memiliki keunggulan dalam efisiensi pemakaian air dan dapat digunakan pada daerah yang memiliki kontur tidak seragam. Irigasi bertekanan meliputi irigasi tetes dan irigasi curah. Irigasi sprinkler (curah) adalah pemberian air pada permukaan tanah dalam bentuk percikan air seperti curah hujan. Dalam perancangan hidrolika sub unit irigasi curah banyak hal yang harus diperhatikan antara lain: Tekanan (head), Hidrolika nozel, dan aliran dalam pipa. Model rancangan hidrolika sub unit irgasi sangat diperlukan untuk mempermudah perancangan suatu sistem sub unit irigasi. Sebelumnya telah dibuat suatu model rancangan hidrolika sub unit irigasi tetes oleh Prastowo, et al (2007). dalam bentuk nomogram dan tabel. Selain dalam bentuk tabel dan nomogram, kriteria hidrolika sub unit irigasi tetes juga telah dikembangkan dalam bentuk program komputer dengan tehnik komputasi numerik dan aplikasi jaringan saraf tiruan. Akan tetapi belum ada model serupa dalam hal perancangan irigasi curah. Penelitian ini dilakukan untuk menguji validitas software rancangan irgasi tersebut untuk digunakan dalam perancangan sub unit irigasi curah tekanan tinggi (4-7 bar) dan membangun model rancangan hidrolika sub unit irigasi curah tekanan tinggi dalam bentuk tabel dan nomogram. Penelitian dilakukan dengan menguji hasil output dari pengolahan data spesifikasi pencurah bertekanan tinggi dengan menggunakan dua metode yang telah dibangun pada software rancangan hidrolika sub unit irigasi tetes. Hasil penelitian menunjukkan bahwa software tersebut tidak valid untuk digunakan dalan perancangan sub unit irigasi curah tekanan tinggi. Hal tersebut dikarenakan perbedaan spesifikasi emitter yang digunakan dalam perancanagn irigasi tetes dan irigasi curah tekanan tinggi. Software tersebut dapat dimodifikasi dengan menyesuaikan program yang ada dengan spesifikasi pencurah tekanan tinggi yang ada di pasaran agar dapat diaplikasikan dalam perancanagan hidrolika sub unit irigasi curah tekanan tinggi. Meskipun dari penelitian yang dilakukan diketahui bahwa software rancangan sub unit irigasi tetes tidak valid, dalam penelitian ini telah dibuat model rancangan hidrolika sub unit irigasi curah tekanan tinggi dalam bentuk tabel dan nomogram untuk 9 kriteria spasi. Tabel dan nomogram tersebut dapat digunakan dalam perancangan hidrolika sub unit irigasi curah tekanan tinggi (4 bar – 7 bar).en
dc.subjectBogor Agricultural University (IPB)en
dc.titleMempelajari Model Rancangan Hidrolika Sub Unit Irigasi Curah dengan Tekanan Tinggien


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record