Show simple item record

dc.contributor.advisorSolahudin, Mohamad
dc.contributor.authorBudiman, Abdul Hakim
dc.date.accessioned2013-02-04T02:57:16Z
dc.date.available2013-02-04T02:57:16Z
dc.date.issued2009
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/60284
dc.description.abstractKabupaten Bogor merupakan daerah satelit bagi kota Jakarta, kondisi ini mengakibatkan banyak lahan pertanian khususnya padi sawah, yang beralih fungsi menjadi kawasan pemukiman penduduk dan industri. Selain berkurangnya luas lahan-lahan pertanian, banyak pula sumber daya manusia di bidang pertanian yang memilih untuk pindah ke kota serta beralih profesi. Hal-hal tersebut tentunya akan menjadi hambatan dalam usaha peningkatan produksi pangan khususnya beras di Kabupaten Bogor, dimana permintaan beras semakin tinggi seiring meningkatnya jumlah penduduk. Untuk mengatasi permasalahan-permasalahan tersebut salah satunya dengan cara menerapkan mekanisasi pertanian.. Penerapan mekanisasi pertanian di Kabupaten Bogor perlu diimbangi dengan adanya ketersediaan data maupun informasi yang mendukungnya sehingga dapat dihasilkan kebijakan yang sesuai dengan kebutuhan dan kondisi tiap-tiap wilayah pada waktu tertentu. Namun selama ini seringkali data maupun informasi mengenai keberadaan dan persebaran alat dan mesin pertanian sulit dicari dan isinya kurang aktual sehingga penggunaanya belum maksimal bagi pengembangan mekanisasi pertanian di Kabupaten Bogor. Pada penelitian ini dihasilkan sistem informasi yang bernama Sistem Informasi Status Ketersediaan Alat dan Mesin Pertanian di Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Secara umum sistem informasi ini diharapkan dapat membantu memberikan informasi penyebaran alat dan mesin pertanian yang terkait pada proses produksi beras, mulai dari prapanen hingga pascapanen. Selain itu sistem informasi ini juga diharapkan mampu memberikan informasi mengenai kebutuhan alat dan mesin pertanian tersebut pada tiap-tiap kecamatan di Kabupaten Bogor. Metode yang digunakan dalam pengembangkan Sistem Informasi Status Ketersediaan Alat dan Mesin Pertanian di Kabupaten Bogor, Jawa Barat adalah metodologi System Development Life Cycle (SDLC). Metodologi ini terdiri lima tahap, yaitu investigasi sistem, analisis sistem, desain sistem, implementasi sistem serta perawatan sistem. Sistem Informasi Status Ketersediaan Alat dan Mesin Pertanian di Kabupaten Bogor yang telah dibangun adalah sistem berbasis web dan dapat berjalan pada berbagai platform sistem operasi diantaranya yaitu Windows™ dan Linux yang telah diinstal web server. Sistem ini terdiri dari dua buah basisdata, yaitu basisdata spasial dan non-spasil. Selain itu sistem ini juga dilengkapi dengan aplikasi Web GIS dalam bentuk peta interaktif, agar informasi mudah dipahami oleh pengguna (user). Sistem dibangun dengan mengunakan konsep CMS yang memungkinkan pengelolaan sistem dapat dilakukan oleh banyak pengguna (user), sehingga menjamin keterkinian data dan informasi. Dalam pengelolaan sistem pengguna diberikan hak akses berbeda-beda, sesuai dengan level aksesnya. Level akses dibedakan menjadi 4 yaitu super administrator, administrator, admin uptd dan admin kecamatan.en
dc.subjectBogor Agricultural University (IPB)en
dc.titleRancang Bangun Sistem Informasi Status Ketersediaan Alat dan Mesin Pertanian di Kabupaten Bogor, Jawa Barat Berbasis Internet.en


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record