Kajian Tehnik Suplementasi Terpadu untuk Meningkatkan Produksi dan Kualitas Susu Sapi Perah di DKI Jakarta
Abstract
Tingkat produksi ternak sapi perah di DKI Jakarta masih tergolong sangat rendah, yaitu hanya sekitar 5-10 liter/ekor/hari. Hal tersebut, dapat disebabkan karena adanya permasalahan nutrisi ternak yaitu : (1) Mutu nutrisi pakan yang rendah, baik ditinjau berdasarkan kadar-kadar zat makanananya maupun kecernaannya (2) Ketersediaan bahan pakan yang sangat fluktuatif sehingga tidak menjamin kesinambungan produksi ternak. (3) Kebutuhan zat nutrisi yang relatif tinggi akibat fungsi ganda misalnya sebagai ternak kerja dan penghasil susu. (4) Sistem produksi belum selaras dengan pola ketersediaan pakan sehingga terjadinya kekurangan pakan saat laktasi yang menyebabkan anak sapi (umur kurang dari 6 bulan) banyak mengalami kematian. Keempat permasalahan ini, akan berdampak pada status nutrisi ternak yang cenderung defisien dan berdaya produksi rendah.
Collections
- PAATP [12]