Show simple item record

dc.contributor.authorSetyaningsih, Dwi
dc.contributor.authorThenawidjaya, Maggy
dc.contributor.authorApriyantono, Anton
dc.contributor.authorMariska, Ika
dc.date.accessioned2010-04-21T04:15:22Z
dc.date.available2010-04-21T04:15:22Z
dc.date.issued2003
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/5954
dc.description.abstractEkstrak vanilla alami adalah satu flavouring agent yang paling mahal diindustri dan merupakan flavor yang terpopuler di dunia. Indonesia mengekspor kira-kira setengah dari kebutuhan vanilla dunia. Akan tetapi kualitas aroma dan flavor vanilla Indonesia kurang disukai dibanding Bourbon sehingga harganya hanya setengah dari vanilla Malagasy tersebut. Hal ini tidak sesuai dengan potensi sebenarnya, karena rendahnya kualitas ini disebabkan oleh pemanenan yang belum matang dan proses curing yang kurang sempurna.id
dc.publisherIPB (Bogor Agricultural University)
dc.subjectBogor Agricultural University (IPB)id
dc.subjectPeranan Aktivitas Enzim -Glukosidaseid
dc.titlePeranan Aktivitas Enzim -Glukosidase pada Pembentukan Flavor Vanila Selama Proses Curingid


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record