Show simple item record

Etnoecology of shifting cultivation and traditional botanical knowledge on dayak benuaq society in Kutai Barat Regency, East Kalimantan

dc.contributor.advisorGuhardja,Edi
dc.contributor.advisorSetiadi,Dede
dc.contributor.advisorWalujo, Eko Baroto
dc.contributor.advisorPurwanto,Y.
dc.contributor.authorHendra, Medi
dc.date.accessioned2012-06-19T06:20:38Z
dc.date.available2012-06-19T06:20:38Z
dc.date.issued2012
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/54978
dc.description.abstractThe common purpose of this research was to know Benuaq’s totality knowledge in manage environment resources in biodiversity conservation term. As a whole, there were 4 specific purposes, those one : discovered plant diversity and then application; exposed local knowledge about their environment related to shifting cultivation; exposed Benuaq category system of forest, land tenure and plants in cultivation ecosystem and also to know vegetation dynamics as a consequence of shifting cultivation. The result showed that Dayak Benuaq society perspective on forest is a communal place for all creatures. It means that man are part of forest ecosystem and not allowed to exploited forest just for their own interest. Long house (lou) culture concretization which is connected in environment preservation is formed by custom law of area establishment. As Benuaq custom law, production and conservation area were settled. Production area inc ludes swidden (umaq), advanced fallow (urat bataakng), agroforestry (various of simpukng), and garden (kebotn). Conservation area consist of safeguarding forest (ewei teweletn), graveyard (simpukng lubakng) and sacred forest (lati pingit) and also honeybees nest trees area (kelatn tanyut). Benuaq custom law also set area as communal and private family areas. Traditional ecological knowledge of Benuaq society habit is sourced and passed through generation by continuously individual learning and guided by ancestor wisdom, which influence society ability to manage resources. It also strengthen with enthusiasm to revitalize customary institutional to support resources management and sustainability. Simpukng was an interesting example for forest regeneration which motivate natural succession from swidden (umaq) to forest (bengkar). Benuaq society recognizes ethics and positively rules to minimize resources damaged. Cultural aspect which is manifested in practical swidden and agroforestry (simpukng) gave a shape of fallow vegetation. Phases of fallow succession started with umaq, balik batakng, batakng to bengkar uraq showed that there are swidden rotation cycle. Dayak Benuaq society has good indigenous knowledge about biodiversity surround ing them. It shows by their recognition on plants diversity, characteristic and utilization. Plants were used for food, medicines, constructions, fabrics, fuel, arts and local technology, dye, poison, ritual ceremony etc. Futhermore, plants morphological knowledge was reflected from local terminology. Benuaq traditional classification based on character similarity and plants habitus show their ability as a society which is close to natureen
dc.description.abstractPenelitian ini secara umum bertujuan untuk mengetahui totalitas pengetahuan masyarakat Benuaq dalam mengelola sumber daya alam lingkungannya dalam konteks konservasi keanekaragaman hayati. Secara keseluruhan ada 5 tujuan khusus penelitian ini yaitu: pertama mengungkapkan bagaimana sistem kategorisasi mengenai tata ruang hutan, tanah dan tanaman dalam ekosistem perladangan masyarakat Dayak Benuaq. Kedua mengungkapkan pengetahuan lokal masyarakat Dayak Benuaq tentang lingkungan hidupnya berkaitan dengan sistem perladangan berpindah dari perspektif mereka sendiri. Ketiga mengetahui dinamika vegetasi yang diakibatkan oleh aktivitas perladangan berpindah yang dilakukan masyarakat Dayak Benuaq. Keempat mengungkap pengetahuan keanekaragaman tumbuhan dan pemanfaatannya, dimulai dengan menginventarisasi jenis-jenis tumbuhan yang dimanfaatkan sampai kepada penggalian pengetahuan masyarakat dalam pengenalan jenis-jenis tumbuhan. Kelima mengungkapkan aktifitas berburu dan menangkap ikan yang mendukung keberlanjutan sistem perladangan. Pelaksanaan penelitian ini ditempuh melalui empat tahap yaitu: 1. Membuat deskripsi serinci mungkin tentang kondisi ekosistem yang mempengaruhi produktivitasnya sesuai dengan yang diamati, misalnya tipe vegetasi, jenis dan sifat tanah, kekayaan flora dan fauna, kondisi topografi, kondisi iklim, siklus air dan lainlainnya; 2. Menyusun kembali pola pemikiran (corpus) dari masyarakat (informan) dan melakukan dialog dengan para informan. Untuk mengungkapkan sistem pengetahuan dan pola pikir masyarakat Benuaq digunakan metode baku penelitian antropologi, ya itu dengan cara melakukan pengamatan langsung dan turut serta dalam aktivitas kehidupan masyarakat sehari- hari serta menggunakan berbagai teknik wawancara (wawancara bebas atau open ended, semi struktural dan struktural); 3. Menganalisis bentuk-bentuk produktivitas sumber daya alam sesuai pandangan masyarakat (praxis) dengan mendeskripsikan berbagai bentuk aktivitas masyarakat dalam mengelola sumber daya alam berikut teknologinya, produk-produk yang dihasilkan, pengaruhnya terhadap kondisi lingkungan dan aspek lainnya; 4. Melakukan penilaian secara ekologis sebuah praxis melalui analisis dampak pemanfaatan sumber daya alam terhadap struktur dan dinamika ekosistem yang telah dimanfaatkan tersebut.
dc.publisherIPB (Bogor Agricultural University)
dc.subjectBogor Agricultural University (IPB)en
dc.subjectBogor Agricultural University (IPB)en
dc.subjectDayak Benuaqen
dc.subjectshifting cultivationen
dc.subjectindigenousen
dc.subjecttraditional ecological knowledge.en
dc.titleEtnoekologi perladangan dan kearifan botani lokal masyarakat dayak benuaq di Kabupaten Kutai Barat Kalimantan Timuren
dc.titleEtnoecology of shifting cultivation and traditional botanical knowledge on dayak benuaq society in Kutai Barat Regency, East Kalimantan


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record