Show simple item record

dc.contributor.advisorRahmawati,Siti
dc.contributor.authorGusman, Nadia Willia
dc.date.accessioned2012-02-03T07:31:13Z
dc.date.available2012-02-03T07:31:13Z
dc.date.issued2011
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/53185
dc.description.abstractBadan Pemeriksa Keuangan (BPK) adalah lembaga tinggi negara dalam sistem ketatanegaraan Indonesia yang memiliki wewenang memeriksa pengelolaan dan tanggung jawab keuangan negara. Auditor sebagai ujung tombak dari pelaksanaan kegiatan pemeriksaan harus didukung dengan independensi, kemampuan, kemauan dan pengalaman kerja yang memadai dalam pemeriksaan, serta ditunjang dengan sensitivitas etika profesi auditor. Kemampuan, kemauan dan pengalaman kerja mencerminkan kompetensi auditor, yang selanjutnya disertai dengan kompetensi diharapkan dapat memberikan hasil kerja yang sesuai dengan misi yang diemban oleh BPK. Kompetensi para auditor menjadi hal yang penting dalam pelaksanaan fungsi pemeriksaan yang dilakukan BPK. Hal itu penting karena selain mematangkan pertimbangan dalam penyusunan laporan hasil pemeriksaan, juga penting untuk mencapai harapan pemerintahan yang bersih dan transparan. Penelitian ini bertujuan untuk (1) Identifikasi kompetensi yang dimiliki oleh auditor Badan Pemeriksa Keuangan (2) Menganalisis kinerja auditor Badan Pemeriksa Keuangan dan (3) Menganalisis hubungan kompetensi dengan kinerja auditor. Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini meliputi data primer dan sekunder. Data primer diperoleh dari pegawai (auditor) dengan melakukan wawancara langsung dan kuesioner. Data sekunder data statistik hasil riset dari surat kabar atau majalah dan data perusahaan. Ukuran minimum sampel yang diambil berdasarkan Slovin dan pengambilan sampel dilakukan secara nonprobabilitas. Menggunakan alat analisis berupa analisis persepsi dan korelasi Rank Spearman untuk mengetahui hubungan antara kompetensi dengan kinerja auditor BPK. Uji korelasi Rank Spearman dilakukan dengan bantuan software SPSS. Berdasarkan hasil penelitian dapat diketahui bahwa hasil peresepsi terhadap kompetensi auditor BPK berada pada kondisi yang baik dan hasil peresepsi terhadap kinerja auditor BPK berada pada kondisi cukup baik. Hubungan antara kompetensi dengan kinerja memiliki hubungan yang positif dengan hasil nilai yang signifikan. Semakin tinggi kompetensi yang dimiliki oleh auditor, semakin tinggi pula kinerja yang dihasilkannya. Sehingga, diperlukannya kompetensi yang sesuai dalam posisi auditor ini untuk dapat menghasilkan kinerja yang baik untuk memperbaiki keuangan Indonesia dalam rangka mewujudkan keadaan Indonesia yang lebih baik.en
dc.subjectBogor Agricultural University (IPB)en
dc.titleAnalisis Hubungan Kompetensi dengan Kinerja Auditor Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesiaen


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record