Kajian Kelestarian Hasil Hutan Kayu Kelas Perusahaan Jati (Tectona grandis L.f.) KPH Saradan Perum Perhutani Unit II Jawa Timur

Abstract

Pengelolaan hutan dengan tujuan untuk menghasilkan kayu secara lestari atau biasa disebut prinsip kelestarian hasil merupakan syarat terbentuknya hutan normal. Hutan normal adlah tegakan yang mempunyai sebaran kelas umur normal, riap normal dan volume normal. Jika syarat-syarat hutan normal tersebur tidak dapat dipenuhi maka akan terjadi yang namanya overcutting atau undercutting. Namun kenyataannya pengelolaan hutan pengelolaan hutan jati di Pulau Jawa saat ini tidak sesuai dengan konsep hutan normal yang ideal dimana struktur hutannya (kelas umur) tidak ideal. Susunan kelas umur tegakan jati saat ini dikhawatirkan akan mempengaruhi kesinambungan produksi dimasa depan. Penelitian ini bermaksud untuk mengetahui prospek pengelolaan hutan di KPH Saradan yang didasarkan pada prinsip kelsetarian sehingga menjamin kelestarian manfaat dan fungsi hutan, kelestarian perusahaan serta peningkatan kesejahteraan masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk memprediksi struktur kelas hutan produktif dua jangka ke depan, dan kecenderungan produksi kayu jati yang berasal dari tebangan A.2 serta menilai tingkat kelestarian hutan (kelestarian sumberdaya hutan dan le;estarian hasil) dua jangka ke depan