Isolasi dan sifat fisik kimia polisakarida mengandung mannan dari bungkil inti sawit dan dinding sel Penicillum spp.

View/ Open
Date
2005Author
Ramli, Nahrowi
Wiryawan, I Komang Gede
Tafsin, M.
Metadata
Show full item recordAbstract
Ikatan mannan merupakan ikatan yang tidak dapat dicerna tetapi bermanfaat dalarn mengikat bakteri patogen dan menghambat perbmyakan bakteri yang merugikan dalarn saluran pencernaan unggas. Penelitian ini bertujuan untuk mengisolasi dan mengkaji sifat fisiko-kimia polisakarida mengandung rnannan dari bungkil inti sawit (BIS) dan dinding sel Penicillium spp. Kombinasi pertakuan fisik, mekanik dan kimia telah dipakai untuk mengekstraksi dinding sel dari BIS dan Penicillium spp. Produk ekstraksi kemudian diautoclave (121 C, 15 menit) dan disentrihgasi (1 6000 G, 15 menit) sebelum di chromatography supernatannya pada column ( 3 x 80 cm) gel sephadex G-50 untuk memisahkan fraksi karbohidrat dari fraks; protein. Fraksi karbohidrat kemudian dievaporasi sebelum dipelajari sifat fi sik dan kimianya. Hasil ekstraksi menunjukkan bahwa sebanyak 669,72 mg dan 300,97 mg polisakarida mengandung mannan telah diisolasi berturut turut dari 100 g R!S dan 100 g micellium Penicillium spp. Kedua polisakarida tersebut benvama coklat, larut dalam air, berbau harum seperti gula. Komponen gula dari BIS tersusun atas komponen glukosa, mannosa, galaktosa - dengan rasio 8:20:1, sedangkan komponen gula dari miselium Penicillium spp tersusun atas glukosa, mannosa, galaktosa dengan rasio 1 1 : 15: 1. Dapat disimpulkan bahwa meskipun polisakarida dari BIS dan dinding sel Penicillium spp mempunyai sifat fisik yang sama, tetapi konsentrasi komponen gula khususnya mannan yang dimiliki kedua polisakarida tersebut berbeda dimana mannan yang dimiliki oleh BIS lebih tinggi dari mannan yang dihasilkan Penicillium spp.