Kebijakan pengairan mendukung pengembangan agribisnis
dc.contributor.author | Pusat Studi pembangunan (PSP-IPB) | |
dc.date.accessioned | 2011-05-10T07:24:41Z | |
dc.date.available | 2011-05-10T07:24:41Z | |
dc.date.issued | 2000 | |
dc.identifier.uri | http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/45068 | |
dc.description.abstract | Hantaman krisis ekonomi menyadarkan perlunya membangun ekonomi berdasarkan sumberdaya yang tersedia. Sumberdaya agribisnis yang berlimpah selama ini belum ditata semestinya menurut kaidah-kaidah ekonomi. Pembangunan ekonomi dilakukan meloncat-loncat dari satu sektor ke sektor yang lainnya yang tidak membasis. wujudnya adalah perekonomian yang apuh terhadap goncangan sistem ekonomi makro. kondisi demikian membuat tidak ada harapan ke depan akan menjadi apa perekonomia Indonesia nanti. oleh karena itu perekonomian harus ditata kembali menurut kaidah-kaidah yang benar yaitu pembangunan ekonomi berdasarkan potensi sumberdaya yakni agribisnis. mengingat pentingnya penataan kembali kebijakan di bidang prasarana pengairan dalam mendukung kegiatan agribisnis maka dipandang perlu menyusun Rekomendasi Kebijakan Pengairan sebagai salah satu bahan pertimbangan bagi pembuat kebijakan maupun seluruh masyarakat yang terkait dengan pemanfaatan air. | en |
dc.publisher | IPB (Bogor Agricultural University) | |
dc.title | Kebijakan pengairan mendukung pengembangan agribisnis | en |
Files in this item
This item appears in the following Collection(s)
-
Center for Agriculture and Rural Development Studies (CARDS) [47]
Pusat Studi Pembangunan Pertanian dan Pedesaan (PSP3)