dc.contributor.author | Siswiyanti, Yayuk | |
dc.contributor.author | Jahi, Amri | |
dc.date.accessioned | 2011-03-24T02:29:14Z | |
dc.date.available | 2011-03-24T02:29:14Z | |
dc.date.issued | 2006 | |
dc.identifier.issn | 1858-2664 | |
dc.identifier.uri | http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/43028 | |
dc.description.abstract | Ketika berbicara tentang pedesaan, hal pertama yang terpikirkan adalah kehidupan masyarakat yang sangat sederhana, tergantung pada alam dan miskin. Mereka mengalami kesulitan memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari, bergantung dan terpinggirkan (termarginalkan). Mereka tidak memiliki akses dan mengalami kesenjangan struktural (lack of structure), sehingga dalam jangka panjang kreatifitas mereka terbonsai. Padahal mereka hidup di lingkungan yang mempunyai potensi alam yang demikian luar biasa kaya, seperti yang dituturkan guru ketika kita belajar di tingkat dasar bahwa nusantara ini adalah hamparan permadani hijau dan mutu manikam, dilengkapi iklim tropis yang memungkinkan tongkatpun tumbuh bila ditancapkan seperti lantunan berbagai syair lagu. | en |
dc.publisher | IPB (Bogor Agricultural University) | |
dc.relation.ispartofseries | Vol.2;No 2 | |
dc.title | Mengembangkan Kapsitas Masyarakat Pedesaan Dalam Berswasembada Energi Melalui Pendidikan : Pengembangan Energi Hijau (Green Energy) Sebagai Energi Alternatif | en |
dc.title.alternative | Jurnal Penyuluhan Vol.2 No.2 Tahun 2006 | en |