Show simple item record

dc.contributor.authorAlimin
dc.date.accessioned2010-10-25T06:24:40Z
dc.date.available2010-10-25T06:24:40Z
dc.date.issued2004
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/41170
dc.description.abstractPetani belum memiliki kompetensi alctual memadai untuk berperan optimal dalam sistem agribisnis sayur-sayuran yang kompetitif. Hal tersebut &pat diatasi melalui pelatihan yang sesuai dengan kebutuhrtn petani dan dengan mempertimhgkan faktor-faktor terkait dengan kebutuhan tersebut. Kebutuhan pelati han ialah kesenj angan kompetensi yang dapat diatasi melalui pelati han. Kesenjangan kompetensi ialah selisi h antara kompetensi patokan dengan kompetensi aktual. Kompetensi patokan ialah kompetensi yang disyaratkan dimiliki petani, disusun berdasarkan teori dan hasil validasi praktisi lapangan (Penyuluh Pertanian setempat). Kompetensi aktual ialah kompetensi yang dimiliki petani pada saat penelitian. Bidang kompetensi dibatasi pada manajemen usahatani dm teknik budidaya tanaman tomat dan cabai keriting. Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Mengetahui arah dan derajat hubungan antara faktor- faktor internal dengan kebutuhan pelatihan petani sayur-say-; serta (2) Mengetahui arah dan derajat hubungan antara faktor-faktor eksternal dengan kebutuhan pelatihan petani sayur-sayuran. Populasi penelitian adalah seluruh petani di Kecamatrtn Sukanagara, Kabupaten Cimjur, Provinsi Jawa Barat yang berusahatani tomat dan cabai keriting terus-menerus sejak tahun 2001 sampai 2003. Total sampel adalah 53 orang. Pengumpulan data dilaksanakan dari bulan April sampa~ Juli 2004. Data primer dikwnpulkan melalui wawancara langsung dengan petani sampel, krpedoman pada kuesioner yang telah dsiapkan. Data dianalisis menggunakan uj i Korelasi Peringkat Spearman. lhsil penelitian menunj ukkan: (1) Sernakin tinggi taraf faktor-faktor internal tertentu pada petani sayur-sayuran (yakni : tingkat pendidikan formal, jumlah pengbilan, jumlah peiatihan yang pernah diihti, luas penguasaan lahan, dm jurnlah modal), semakin tinggi kornpetensi aktual dan semakin rendah kesenjangan kompetensi petani sehingga semakrn rendah kebutufian pelatihan petani di bidang manajemen ussthatmi dan teknik budidaya tanrunan sayursayuran; (2) Semakin tingg taraf faktor eksternal tertentu pada petam sayursayuran (yakni tingkat keaktifan berkelompok), semakin tinggi kompetensi aktual clan semakin rendah kesenjangan kompetensi petani sehingga semakin rendah kebutuhan pelatihan petani di bidang manajemen usahatani dan teknik budidaya.id
dc.publisherIPB (Bogor Agricultural University)
dc.titleFaktor-faktor yang berhubungan dengan kebutuhan pelatihan petani sayur-sayuran (kasus di Kecamatan Sukanagara Kabupaten Cianjur, Propinsi Jawa Barat)id


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record