Show simple item record

dc.contributor.authorRisnayeti
dc.date.accessioned2010-05-27T02:36:35Z
dc.date.available2010-05-27T02:36:35Z
dc.date.issued2010
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/25981
dc.description.abstractPaduan metode Spektrometri Massa Nisbah Isotop (SMNI) dan Resonansi Magnet Inti-Fraksionasi Isotop Alami Spesifik (RMI- FIAS) digunakan untuk menelaah distribusi relatif isotop deuterium dari berbagai origin molekul timol. Nisbah relatif deuterium global ( ~ mya)n g diperoleh dengan metode SMNI menunjukkan perbedaan yang jelas antara molekul alami dengan homolog sintetiknya. Juga ditunjukkan bahwa nisbah relatif deuterium pada kedudukan-kedudukan spesifik dalam molekul (DM)i yang diperoleh melalui metode RMI-FLAS merupakan indikator sensiitif dalarn penentuan origin molekul. Hasil yang diperoleh berimpllikasi luas dalam menelaah berbagai fenomena fisik, mekanistik, teknologi, kimia dan biokimia yang terlibat dalam pembentukan materi.id
dc.publisherIPB (Bogor Agricultural University)
dc.titleDistribusi Relatif Deuterium Dengan Kelimpahan Alami Sebagai Indikator Origin Senyawa Studi Kasus Molekul Timolid


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record