| dc.description.abstract | Kurang menariknya usaha pemanfaatan hasil hutan kayu terutama diakioatkan oleh investasi yang betjangka panjang, ketidakpastian kawasan, dan ketiadaan jaminan keamanan berusaha. Upaya untuk memperbaiki kondisi ini antara lain melalui multisistem silvikultur yang mengizinkan lebih dari satu sistem silvikultur dalam satu unit manajemen hutan. Prinsipnya harus ada subsidi silang antara blok unit silvikultur betjangka pendek ke menengah, menengah ke panjang, atau sebaliknya. Oleh karena itu, mencari kombinasi tanaman dalam satu unit manajemen usaha pemanfaatan hasil hutan kayu dan agroforestrynya menjadi penting, khususnya untuk tujuan pengembalian ekuitas dan investasi bisnis yang sehat. | id |