Aktivasi mikroorganisme filoplan dengan senyawa biopolimer untuk pengendalian Alternaria porri (Ellis) Cif. pada Bawang Merah
Abstract
Salah satu metode pengendalian hayati patogen tumbuhan adalah penyelolaan habitat yang dapat meningkatkan aktivitas agen antagonis dalam mengendalikan patogen. 14gen antagonis secara alami sudah terdapat pada daun, buah dan bagian tanaman lain. Keragaman mikroorganismne filoplan dipengaruhi oleh lceadaan lingkungan di sekitar daun, seperti keadaan fisik, kimia dan ketersediaan nutrisi. Beberapa peneliti menganjurkan untuk memodifikasi nutrisi pada filoplan sebagai usaha pengendalian penyakit. Dalam penelitian ini akan diteliti pengaruh nutrisi berupa senyawa biopolimer diantaranya yaitu khitin, pati dan selulosa terhadap konidia A. porri, mikroorganisme filoplan dan intensitas penyakit bercak ungu.
Collections
- UT - Plant Protection [2436]