Konversi Hutan dan Implikasinya terhadap Penerapan Sertifikasi IFCC pada Perizinan Berusaha Pemanfaatan Hutan di Kalimantan Timur

Abstract

Perubahan iklim global mendorong penerapan kebijakan pengelolaan hutan yang berkelanjutan. Indonesia merespons melalui skema Perizinan Berusaha Pemanfaatan Hutan (PBPH). Saat ini, PBPH dihadapkan pada tuntutan pemenuhan standar sertifikasi (IFCC) dan regulasi (EUDR). Penelitian ini bertujuan mengevaluasi dinamika tutupan hutan alam pada PBPH di Kalimantan Timur pada tahun 2010-2020 dan 2020-2023 menggunakan metode overlay spasial. Analisis dilakukan berdasarkan dua acuan cut-off date, yakni tahun 2010 yang digunakan dalam skema sertfikasi IFCC dan tahun 2020 yang ditetapkan oleh EUDR. Hasil penelitian ini menunjukan konversi hutan alam ditemukan pada kedua periode. Aktivitas konversi hutan alam yang terjadi pasca 2020 menjadi perhatian khusus, konversi yang dilakukan dikategorikan sebagai bentuk pelanggaran dengan prinsip keberlanjutan. Kondisi ini berpotensi menghambat kelayakan PBPH dalam memperoleh sertifikasi IFCC serta menutup peluang akses ke pasar Uni-Eropa.

Global climate change is driving the implementation of sustainable forest management policies. Indonesia is responding through the Forest Utilization Business Licensing (PBPH) scheme. Currently, PBPH is faced with demands to meet certification (IFCC) and regulatory (EUDR) standards. This study aims to evaluate the dynamics of natural forest cover in PBPH in East Kalimantan in 2010-2020 and 2020-2023 using the spatial overlay method. The analysis was conducted based on two cut-off dates, namely 2010, which was used in the IFCC certification scheme, and 2020, which was set by the EUDR. The results of this study show that natural forest conversion was found in both periods. Natural forest conversion activities that occurred after 2020 are of particular concern, as the conversion carried out is categorized as a violation of the principle of sustainability. This condition has the potential to hinder the eligibility of PBPH in obtaining IFCC certification and close opportunities for access to the European Union market.