Deteksi Gen PbrA dan PbrT dari Isolat Bakteri Toleran Pb asal Area Danau Kaolin, Belitung
Date
2025Author
MAULANA, JASMINE MARSHA R
Astuti, Rika Indri
Putra, Ivan Permana
Metadata
Show full item recordAbstract
Aktivitas manusia dalam mengolah sumber daya alam terus meningkat dan dapat menyebabkan pencemaran lingkungan, salah satunya pencemaran logam berat timbal (Pb) di tanah dan perairan danau kaolin, Belitung. Bakteri sebagai organisme prokariotik mampu hidup di lingkungan tercemar Pb karena memiliki gen toleran Pb. Penelitian sebelumnya berhasil mengisolasi bakteri yang mampu hidup pada lingkungan dengan kadar Pb(NO3)2 100 ppm. Namun, aktivitas pertumbuhan bakteri terutama pada konsentrasi di atas 100 ppm serta gen yang
terlibat dalam mekanisme toleransinya belum diketahui. Penelitian ini bertujuan mengetahui aktivitas pertumbuhan bakteri dalam konsentrasi Pb(NO3)2 lebih dari 100 ppm dan mendeteksi keberadaan gen PbrA dan PbrT pada isolat bakteri toleran
Pb. Penelitian dilakukan dengan menganalisis kurva pertumbuhan, menghitung laju pertumbuhan, dan mengamplifikasi gen PbrA dan PbrT. Hasil menunjukkan laju
pertumbuhan isolat Bacillus cereus galur RDK1 menurun seiring dengan peningkatan konsentrasi Pb(NO3)2 hingga 300 ppm, sedangkan laju pertumbuhan isolat Burkholderia cenocepacia galur RDK8 meningkat seiring dengan peningkatan konsentrasi Pb(NO3)2 hingga 200 ppm, kemudian menurun pada konsentrasi 300 ppm. Hasil amplifikasi menunjukkan keberadaan gen target PbrA namun tidak dengan PbrT. Perbedaan aktivitas bakteri dapat disebabkan perbedaan mekanisme dan morfologi yang berkaitan erat dengan faktor genetik bakteri.
Collections
- UT - Biology [2396]
