Faktor-Faktor yang Memengaruhi Nilai Calf Crop Sapi Potong Di Peternakan Lembu Prima Perkasa
Date
2025Author
Suhirman, Syauqi Ananda
Setiadi, Dedi Rahmat
Ekastuti, Damiana Rita
Metadata
Show full item recordAbstract
Permintaan masyarakat terhadap daging sapi terus meningkat seiring dengan pertambahan populasi dan konsumsi protein hewani. Hal ini mendorong berkembangnya pemeliharaan sapi potong secara intensif. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi nilai calf crop sapi potong pada peternakan PT. Lembu Prima Perkasa. Data yang digunakan berupa data sekunder inseminasi buatan (IB), kelahiran, dan kematian pedet selama periode sepuluh tahun. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persentase calf crop tertinggi terjadi pada tahun 2020 sebesar 100%, sedangkan nilai terendah ditemukan pada tahun 2018 sebesar 55%, dengan rata-rata selama sepuluh tahun sebesar 82%. Faktor utama yang memengaruhi nilai calf crop meliputi kegagalan bunting (74%), abortus (16%), dan kematian pedet baru lahir (6%). Penyakit yang paling sering menyebabkan kematian pedet adalah pneumonia dan diare, diikuti oleh hairball, cedera akibat terinjak induk, kelemahan, frothy bloat, asidosis, serta koksidiosis. Penelitian ini menyimpulkan bahwa nilai calf crop di peternakan PT. Lembu Prima Perkasa relatif mendekati nilai minimum yang dianjurkan, sehingga diperlukan upaya perbaikan manajemen reproduksi dan kesehatan pedet untuk meningkatkan produktivitas.
