Metode Penyangraian dan Penyeduhan Manual untuk Mendapatkan Cita rasa Kopi Terbaik
Abstract
Kopi merupakan salah satu komoditas perkebunan unggulan dengan potensi
dan nilai penting bagi devisa negara. Popularitas kopi di dunia telah mendorong
meningkatnya perhatian terhadap bagaimana teknik pengolahan dan penyeduhan
mempengaruhi atribut sensorisnya. Penelitian ini menguji kandungan kimia kopi
dan mengkaji kombinasi metode penyangraian dan penyeduhan manual terhadap
cita rasa kopi. Jenis kopi yang digunakan adalah kopi arabika dan kopi robusta.
Penyangraian yang digunakan adalah penyangraian light roast, medium roast, dan
dark roast dengan metode penyeduhan manual Aeropress, Siphon, dan V60.
Percobaan disusun dalam Rancangan Acak Kelompok Faktorial (RAKF), dengan
varietas kopi sebagai blok, dan kombinasi perlakuan metode penyangraian dan
penyeduhan ditetapkan secara acak dalam setiap blok. Analisis data meliputi
analisis varians dua arah, analisis biplot, dan metode compromise programming.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemilihan tingkat sangrai dan metode
penyeduhan memiliki pengaruh yang signifikan terhadap analisis kimia dan profil
sensoris kopi. Kandungan kimia robusta, seperti kafein, lebih tinggi daripada
arabika. Penyangraian light roast dan cita rasa kompleks lebih dapat diterima
dibandingkan penyangraian dark roast yang cenderung berat. Sementara itu,
berdasarkan metode penyeduhan, Siphon, Aeropress, dan V60 mempengaruhi hasil
seduhannya. Siphon cenderung menghasilkan kopi dengan kejernihan yang lebih
baik, Aeropress cenderung menghasilkan aroma dan overall yang kuat, sementara
V60 cenderung menghasilkan kopi dengan acidity yang cerah dan body yang kuat.
Berdasarkan analisis preferensi panelis dengan menggunakan metode
compromise programming, RLS (Robusta-Light Roast-Siphon) menjadi pilihan
paling optimal secara keseluruhan dengan nilai jarak ke titik ideal 0,06, yang
mengindikasikan kombinasi ini memberikan keseimbangan untuk seluruh kriteria
cita rasa kopi. Kombinasi ALV (Arabika-Light Roast-V60), ALA (Arabika-Light
Roast-Aeropress), dan AMA (Arabika-Medium Roast-Aeropress) memiliki nilai
jarak ke titik ideal 0,11, yang cenderung mirip dan memberikan keseimbangan rasa
kompleks seperti aroma, acidity, dan overall yang tinggi. Kopi arabika kombinasi
ADS (Arabika, Dark Roast, Siphon), ADA (Arabika, Dark roast, Aeropress), dan
ADV (Arabika, Dark roast, V60) dengan nilai jarak ke titik ideal masing-masing
0,39, 0,37, dan 0,32 memiliki visual dan keseimbangan kurang optimal karena
penyangraian terlalu gelap akan mengurangi kriteria sensoris kopi. Coffee is one of the leading plantation commodities with significant
potential and importance for foreign exchange earnings. The global popularity of
coffee has led to growing attention on how processing and brewing techniques
influence its sensory attributes. This study analyzed the chemical content of coffee
and assessed the combination of roasting and manual brewing methods on coffee
flavor. The coffee types used were Arabica coffee and Robusta coffee. The roasts
used were light, medium, and dark roast with AeroPress, Siphon, and V60 manual
brewing methods. The experiment was arranged in a factorial arrangement within a
Randomized Complete Block Design (RCBD), where coffee varieties served as
blocks, and the treatment combinations of roasting and brewing methods were
randomly assigned within each block. Data analysis includes two-way analysis of
variance, biplot analysis, and the compromise programming method.
The results showed that the selection of roast level and brewing method had
a significant influence on the coffee's chemical analysis and sensory profile.
Robusta's chemical content, such as caffeine, is higher than that of Arabica. Light
roasting and complex flavors were more acceptable than dark roasting, which tends
to be heavy. Meanwhile, based on the brewing method, Siphon, Aeropress, and V60
influence the brewing results. Siphon tends to produce coffee with better clarity,
Aeropress tends to produce a strong aroma and overall, and V60 tends to produce
coffee with bright acidity and strong body.
Based on the panelists' preference analysis using the compromise
programming method, RLS (Robusta-Light Roast-Siphon) emerged as the optimal
choice with a distance value to the ideal point of 0,06, indicating that this
combination balances all coffee taste criteria. The combinations ALV (Arabica-
Light Roast-V60), ALA (Arabica-Light Roast-Aeropress), and AMA (Arabica-
Medium Roast-Aeropress) have a distance value to the ideal point of 0,11, which
tends to similar and provide a balanced, complex flavor profile, including aroma,
acidity, and high overall quality. Arabica coffee combination ADS (Arabica, Dark
Roast, Siphon), ADA (Arabica, Dark roast, Aeropress), and ADV (Arabica, Dark
roast, V60) with distance values to the ideal point of 0,39, 0,37, and 0,32
respectively which have less optimal visual and balance because dark roasting
reduces the sensory criteria of coffee.
Collections
- MT - Agriculture Technology [2415]
