Show simple item record

dc.contributor.advisorSantikayasa, I Putu
dc.contributor.authorSantoso, Reinisa Halim
dc.date.accessioned2025-08-29T05:22:43Z
dc.date.available2025-08-29T05:22:43Z
dc.date.issued2025
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/170960
dc.description.abstractKerentanan wilayah pesisir sangat dipengaruhi oleh karakteristik ekologis, sehingga penilaiannya menjadi krusial dalam perencanaan dan pengelolaan wilayah pesisir. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis nilai kerentanan pesisir pada dua wilayah ekologi yang berbeda serta mengevaluasi kontribusi beberapa faktor utama yang memengaruhi tingkat kerentanan, yaitu wilayah Semarang sebagai wilayah urban dan wilayah pesisir Karimunjawa sebagai kawasan konservasi pada tahun 2014 dan 2024. Analisis dilakukan dengan pendekatan Coastal Vulnerability Index (CVI) berbasis enam indikator: geomorfologi pesisir, kemiringan pantai, jarak vegetasi, perubahan garis pantai, kenaikan muka air laut, dan tutupan lahan, dengan data penginderaan jauh dan Sistem Informasi Geografis (SIG). Hasil menunjukkan perbedaan signifikan antara kedua wilayah. Di Semarang, 44% area masuk dalam kategori kerentanan tinggi hingga sangat tinggi pada tahun 2024, meningkat 22% dari tahun 2014. Sementara di Karimunjawa, 100% area tetap berada dalam kategori kerentanan rendah selama periode observasi. Peningkatan nilai kerentanan di wilayah urban terutama dipicu oleh perubahan tutupan lahan dan degradasi vegetasi pelindung. Jarak vegetasi di Semarang pada kedua tahun amatan menunjukkan angka dibawah 50 m, sedangkan di Karimunjawa menunjukkan angka >600 m. Temuan ini menunjukkan bahwa CVI dapat menjadi alat kuantitatif yang efektif bagi pengambil keputusan untuk memprioritaskan intervensi spasial dan memperkuat ketahanan pesisir terhadap perubahan lingkungan yang semakin kompleks.
dc.description.sponsorship
dc.language.isoid
dc.publisherIPB Universityid
dc.titleStudi Spasial Temporal Perbandingan Kerentanan Wilayah Pesisir Menggunakan Pendekatan Coastal Vulnerability Index (CVI) (Studi Kasus: Pantai Kota Semarang dan Kawasan Konservasi Karimunjawa)id
dc.title.alternativeSpatial-Temporal Study Comparing The Vulnerability of Coastal Areas using The Coastal Vulnerability Index (CVI) Approach (Case Study: Semarang City Coast and Karimunjawa Conservation Area)
dc.typeSkripsi
dc.subject.keywordCVIid
dc.subject.keywordsistem informasi geografis (SIG)id
dc.subject.keywordketahanan pesisirid
dc.subject.keywordpenginderaan jarak jauhid


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record