Pengendalian Ketidaksesuaian Mutu Produk Defect Minuman Kopi Ready to Drink di PT Gambino Artisan Prima
Abstract
Penelitian ini bertujuan mengendalikan ketidaksesuaian mutu produk kopi RTD berupa plak atau endapan pasca sterilisasi retort yang menyebabkan produk tidak layak edar. Metode Six Sigma dengan pendekatan DMAIC digunakan untuk mengidentifikasi penyebab, menganalisis parameter kritis, serta merumuskan perbaikan dan pengendalian mutu. Hasil analisis menggunakan diagram Pareto dan Fishbone menegaskan varian SCT dan FWN menyumbang >75% defect. Implementasi rekomendasi perbaikan menurunkan jumlah defect secara signifikan dan meningkatkan level sigma. Dengan demikian, penerapan Six Sigma terbukti efektif dalam menganalisis dan mengendalikan ketidaksesuaian mutu, sekaligus meningkatkan kualitas dan efisiensi produksi kopi RTD di PT Gambino Artisan Prima.
