Implementasi SSOP dan Pelatihan Karyawan dalam Mendukung Penerapan GMP di UMKM XYZ

Abstract

Penerapan Good Manufacturing Practices (GMP) dan Sanitation Standard Operating Procedures (SSOP) merupakan strategi penting dalam menjamin mutu dan keamanan pangan. Penelitian ini bertujuan mengevaluasi implementasi SSOP serta efektivitas pelatihan karyawan di UMKM XYZ dengan pendekatan deskriptif kualitatif melalui observasi, wawancara, dan audit menggunakan form checklist 68 BPOM. Hasil audit awal menunjukkan kepatuhan GMP sebesar 68% dengan ketidaksesuaian utama pada aspek sanitasi, kebersihan personal, dan pencegahan kontaminasi silang. Pelatihan karyawan meningkatkan skor rata-rata pemahaman dari 58,2 menjadi 92,4, diikuti peningkatan kepatuhan GMP menjadi 93,25% pada audit ulang. Hasil ini menunjukkan efektivitas integrasi SSOP dan pelatihan dalam memperkuat sistem produksi pangan.

The implementation of Good Manufacturing Practices (GMP) and Sanitation Standard Operating Procedures (SSOP) is a crucial strategy for ensuring food quality and safety. This study aims to evaluate the implementation of SSOPs and the effectiveness of employee training at MSMEs XYZ using a qualitative descriptive approach through observation, interviews, and an audit using BPOM checklist form 68. Initial audit results indicated 68% GMP compliance, with major non-compliances in sanitation, personal hygiene, and cross-contamination prevention. Employee training increased the understanding score from 58.2 to 92.4, followed by an increase in GMP compliance to 93.25% in the re-audit. These results demonstrate the effectiveness of integrating SSOPs and training in strengthening the food production system.