| dc.contributor.advisor | Oktariani, Putri | |
| dc.contributor.advisor | Purwakusuma, Wahyu | |
| dc.contributor.author | ADRIANO, JOVANKA | |
| dc.date.accessioned | 2025-08-28T13:32:24Z | |
| dc.date.available | 2025-08-28T13:32:24Z | |
| dc.date.issued | 2025 | |
| dc.identifier.uri | http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/170867 | |
| dc.description.abstract | Pembukaan lahan gambut menjadi perkebunan kelapa sawit menimbulkan isu
lingkungan, salah satunya adalah perubahan karakteristik fisik tanah. Penelitian ini
bertujuan menganalisis bobot isi dan kadar air tanah gambut hingga kedalaman
tertentu pada berbagai tempat di perkebunan kelapa sawit. Pengambilan sampel
tanah dilakukan di Desa Mertasari, Kecamatan Pedongga, Kabupaten Pasangkayu,
Sulawesi Barat pada dua blok (OC08 dan OL02). Sampel diambil menggunakan
ring sampler pada kedalaman 0 sampai tinggi muka air tanah dengan interval 10
cm di gawangan mati, piringan, dan kontrol. Analisis bobot isi dan kadar air
menggunakan metode gravimetri. Hasil pengukuran menunjukkan bahwa nilai
bobot isi meningkat pada lapisan atas (0–10 cm dan 10–20 cm), kemudian menurun
pada lapisan yang lebih dalam (20–30 cm dan 30–40 cm). Sebaliknya, kadar air
lebih tinggi pada lapisan bawah (20–30 cm dan 30–40 cm) dibandingkan dengan
lapisan atas (0–10 cm dan 10–20 cm). Hal ini mengindikasikan bahwa aktivitas
pengelolaan kebun kelapa sawit terutama memengaruhi bobot isi dan kadar air pada
lapisan atas, sedangkan lapisan bawah relatif tidak terpengaruh. Selain itu, terdapat
hubungan berbanding terbalik antara bobot isi dan kadar air tanah, di mana
peningkatan bobot isi diikuti dengan penurunan kadar air. | |
| dc.description.abstract | Peatland clearing for oil palm plantations has raised environmental concerns,
one of which is the alteration of soil physical characteristics. This research aims to
analyze the bulk density and soil water content of peat up to a certain depth at
various locations in oil palm plantations. Soil sampling was conducted in Mertasari
Village, Pedongga District, Pasangkayu Regency, West Sulawesi in two blocks
(OC08 and OL02). Samples were taken using ring sampler at depths of 0 cm to the
groundwater table level at 10 cm intervals the interpalm, palm circle, and control
areas. Bulk density and moisture content analysis used the gravimetric method. The
results showed that bulk density increased in the upper layers (0–10 cm and 10–20
cm) and decreased in the deeper layers (20–30 cm and 30–40 cm). Conversely,
water content was higher in the deeper layers (20–30 cm and 30–40 cm) compared
to the upper layers (0–10 cm and 10–20 cm). This indicates that oil palm plantation
management mainly affect bulk density and water content in the upper layers, while
the deeper layers remain relatively unaffected. Furthermore, a strong negative
relationship was observed between bulk density and peat water content, whe | |
| dc.description.sponsorship | PT Astra Agro Lestari Tbk | |
| dc.language.iso | id | |
| dc.publisher | IPB University | id |
| dc.title | Distribusi Vertikal Nilai Bobot Isi dan Kadar Air Tanah Gambut di Perkebunan Kelapa Sawit | id |
| dc.title.alternative | Vertical Distribution of Bulk Density and Water Content of Peat Soil in Oil Palm Plantations | |
| dc.type | Skripsi | |
| dc.subject.keyword | piringan | id |
| dc.subject.keyword | Sifat fisik tanah | id |
| dc.subject.keyword | gawangan mati | id |