| dc.description.abstract | UBAYDILLAH. Strategi Pengelolaan Participating Interet 10% PT XYZ pada Wilayah Kerja Minyak dan Gas Bumi di Jawa Barat. Dibimbing oleh SUHENDI dan LINDA KARLINA SARI.
Sumber daya alam minyak dan gas bumi (migas) di Indonesia memainkan peran penting dalam perekonomian nasional, dengan kebijakan pemerintah yang memberikan penawaran Participating Interest (PI) 10% kepada Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) di wilayah kerja migas, termasuk PT XYZ yang beroperasi di Wilayah Kerja Offshore North West Java (WK ONWJ). Meskipun kebijakan ini bertujuan untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan manfaat sosial bagi masyarakat, implementasinya menghadapi tantangan, seperti kendala regulasi, keterbatasan modal BUMD, dan pengelolaan keuangan serta program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) yang belum optimal.
Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan mendeskripsikan kondisi pengelolaan PI 10% saat ini pada PT XYZ, menganalisis dampaknya terhadap kinerja keuangan dan CSR, serta menyusun strategi pengelolaan keuangan dan CSR yang lebih berkelanjutan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan mixed method dengan teknik pengumpulan data berupa wawancara mendalam (in-depth interviews), Focus Group Discussion (FGD), dan kuesioner kepada stakeholder terkait. Selain itu, data sekunder berupa laporan perusahaan dan dokumentasi terkait juga digunakan. Analisis data dilakukan dengan menggunakan metode Analytical Hierarchy Process (AHP) untuk menentukan prioritas program CSR. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengelolaan PI 10% oleh PT XYZ mencerminkan transformasi signifikan sejak perusahaan mulai aktif mengelola PI tersebut pada tahun 2019. Sebelum memperoleh PI 10%, PT XYZ menghadapi tantangan berupa kendala regulasi, keterbatasan modal, belum optimalnya struktur organisasi, serta belum adanya pelaksanaan program tanggung jawab sosial (CSR/TJSL). Saat ini, pengelolaan PI 10% oleh PT XYZ telah menunjukkan kemajuan di berbagai sektor yang mendukung pelaksanaan ketentuan dalam Permen ESDM No. 37 Tahun 2016. Aspek deviden, kegiatan CSR, keterlibatan stakeholder memiliki dampak yang signifikan dalam mendukung rencana kerja pemerintah daerah untuk mendukung pembangunan daerah.Dari aspek keuangan, pengelolaan PI 10% oleh PT XYZ telah memberikan dampak positif pada kinerja keuangan perusahaan dengan peningkatan pendapatan, aset, dan laba bersih, meskipun terdapat fluktuasi pada rasio keuangan selama periode 2017–2023. Analisis AHP mengidentifikasi pengembangan kewirausahaan lokal sebagai prioritas utama dalam strategi CSR, diikuti oleh konservasi lingkungan dan rehabilitasi, program kesehatan masyarakat, dan peningkatan infrastruktur pendidikan. Rekomendasi strategis yang diberikan dalam penelitian ini meliputi optimalisasi kinerja keuangan, penguatan pelaksanaan CSR yang terencana, perencanaan investasi jangka panjang, dan peningkatan peran aktif dalam tata kelola wilayah kerja untuk memastikan pengelolaan PI 10% berjalan efektif dan memberikan manfaat maksimal. | |