Show simple item record

dc.contributor.advisorTaurusman, Am Azbas
dc.contributor.advisorWahju, Ronny Irawan
dc.contributor.authorDAMAYANTI, ROSITA
dc.date.accessioned2025-08-25T02:03:12Z
dc.date.available2025-08-25T02:03:12Z
dc.date.issued2025
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/170221
dc.description.abstractCantrang adalah alat penangkapan ikan yang banyak digunakan oleh nelayan, namun memiliki sifat merusak terhadap sumber daya ikan. Sebagai alternatif yang lebih ramah lingkungan, jaring tarik berkantong mulai dimanfaatkan untuk menggantikan cantrang. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan unit penangkapan jaring tarik berkantong yang berbasis di TPI Gudang Lelang, Lampung, serta menganalisis dampaknya terhadap ikan target dan non-target di lokasi studi. Data utama penelitian meliputi panjang dan bobot ikan target, serta unit penangkapan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jaring tarik berkantong merupakan modifikasi dari cantrang, dengan perubahan bentuk mata jaring pada bagian kantong menjadi square mesh. Jaring tarik berkantong menangkap berbagai jenis ikan, baik demersal maupun pelagis, sebanyak 37 spesies, yang didominasi oleh ukuran juvenil. Sebanyak 19% dari tangkapan termasuk dalam kriteria jenis ikan yang rentan akibat penangkapan (fishing vulnerability), dan 43% merupakan kelompok predator puncak. Hal ini mengindikasikan bahwa alat tangkap jaring tarik berkantong relatif tidak ramah lingkungan sebagaimana yang diharapkan. Oleh karena itu, tindakan pengendalian perlu dilakukan untuk menjaga keberlanjutan sumber daya ikan.
dc.description.abstractCantrang is a type of fishing gear commonly used by fishers, yet it has destructive effects on fish resources. As a more environmentally friendly alternative, Jaring Tarik Berkantong (JTB) has started to replace cantrang. This study aims to describe the JTB units based at Gudang Lelang Fish Landing (TPI Gudang Lelang) Lampung, and to analyze its impact on both target and non-target fish in the study area. The study's primary data includes the length and weight of target fish and the fishing units. The findings reveal that the JTB is a modification of cantrang, with the mesh shape in the codend altered to a square mesh. Jaring Tarik Berkantong captures a variety of fish species, both demersal and pelagic, totaling 37 species, predominantly of juvenile sizes. Approximately 19% of the catch consists of species in the highly and very highly vulnerable categories to fishing, and 43% are apex predator groups. This study suggests that using JTB is not as environmentally friendly as expected. Therefore, control measures are necessary to ensure the sustainability of fish resources.
dc.description.sponsorship
dc.language.isoid
dc.publisherIPB Universityid
dc.titleDampak Penangkapan Jaring Tarik Berkantong yang Berbasis di Tempat Pelelangan Ikan Gudang Lelang, Lampung terhadap Sumberdaya Ikan Tangkapanid
dc.title.alternativeThe impact of Seine Net Fishing in TPI Gudang Lelang, Lampung on Captured Fish Resources
dc.typeSkripsi
dc.subject.keywordhasil tangkapanid
dc.subject.keywordjaring tarik berkantongid
dc.subject.keywordselektivitasid
dc.subject.keywordikan target dan non targetid
dc.subject.keywordTPI Gudang Lelangid


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record