Karakteristik Fisikokimia dan Aktivitas Antidiabetes Ekstrak Biji Mahoni dan Nanofitosomnya Berdasarkan Uji In Vivo
Date
2025Author
Kasmi, Adinda Zahra Marissa
Sari, Rita Kartika
Harlina, Eva
Metadata
Show full item recordAbstract
Biji mahoni (BM) mengandung senyawa antidiabetes. Sistem penghantaran obat dengan nanofitosom meningkatkan bioavailabilitasnya. Penelitian ini bertujuan menentukan rendemen ekstrak biji mahoni (EBM), pembuatan dan karakterisasi fisikokimia nanofitosom EBM (NF-BM), serta menguji aktivitas antidiabetes EBM dan NF-BM secara in vivo. Ekstraksi BM dengan etanol 50% menggunakan metode Ultrasonic Assisted Extraction (UAE) selama 45 menit pada frekuensi 40 kHz. NF-BM dibuat dengan nisbah EBM:lesitin kedelai sebesar 1:1. EBM dan NF-BM pada dosis 250 mg/kg BB dicekokkan pada mencit jantan setiap hari selama 21 hari kemudian diukur kadar gula darah (KGD) dan kadar insulin (KI). Rendemen EBM sebesar 16,41%. NF-BM berukuran 310,22 nm dengan indeks polidispersitas 0,16 dan potensi zeta -10,74 mV. Aktivitas antidiabetes NF-BM lebih baik dari EBM karena NF-BM menurunkan KGD mencit sebesar 232 mg/dL dan meningkatkan KI 4386 pg/mL, sedangkan EBM hanya menurunkan KGD sebesar 165 mg/dL dan meningkatkan KI sebesar 4283 pg/mL.
Collections
- UT - Forestry Products [2461]
