Pengaruh Perkuatan GFRP (Glass Fiber Reinforced Polymer) terhadap Karakteristik Sambungan Balok Kayu Jabon
Abstract
Eksistensi kayu sebagai keperluan bahan konstruksi di Indonesia sangatlah besar.
Penggunaan kayu sebagai bahan konstruksi seringkali digunakan sebagai sambungan
untuk menggabungkan beberapa bagian. Akan tetapi, sambungan adalah bagian terlemah
dari konstruksi kayu sehingga dapat menyebabkan kegagalan konstruksi kayu.
Serangkaian penelitian menunjukkan adanya material yang dapat menjadi perkuatan
kayu, salah satunya yaitu GFRP (Glass Fiber Reinforced Polymer). Penelitian ini
menggunakan kayu jabon sebagai bahan utama. Penelitian ini menggunakan balok
sambungan sebanyak 15 pasang yang terdiri dari 3 pasang balok kontrol tanpa perkuatan
dan 12 pasang balok dengan perkuatan GFRP. Dimensi seluruh spesimen sambungan
balok yang digunakan memiliki penampang 30 x 70 mm dengan panjang total 1400 mm.
Hasil penelitian menunjukkan penggunaan GFRP sebagai perkuatan sambungan mampu
meningkatkan kapasitas tahanan beban hingga 12,63% dan kapasitas penyerapan energi
hingga 11160 N.mm. Kekakuan meningkat seiring dengan penambahan jumlah lilitan
GFRP yang digunakan hingga mencapai 55,77%. Model kegagalan mayoritas yang
terjadi adalah kegagalan pada zona tarik hingga menyebabkan getas.
Collections
- UT - Forestry Products [2461]
