Show simple item record

dc.contributor.advisorBeik, Irfan Syauqi
dc.contributor.advisorIrfany, Mohammad Iqbal
dc.contributor.authorAziz, Abdul
dc.date.accessioned2025-08-15T07:44:09Z
dc.date.available2025-08-15T07:44:09Z
dc.date.issued2025
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/169419
dc.description.abstractPertumbuhan ekonomi di Indonesia dalam beberapa tahun terakhir diketahui mengalami fluktuatif, puncaknya saat terjadi pandemi Covid 19 pertumbuhan ekonomi Indonesia ada pada angka -2.07. Selain pertumbuhan ekonomi ketimpangan di Indonesia juga bisa dikatakan masih tinggi. Maka dari itu negara membutuhkan sebuah instrumen tambahan yang dapat mendorong laju pertumbuhan dan mengurangi ketimpangan. Zakat merupakan ibadah yang Istimewa karena selain bernilai Ibadah zakat merupakan instrumen yang secara historis mampu mendorong pertumbuhan ekonomi. Jumlah muslim di Indonesia menyiratkan optimisme terhadap potensi zakat di Indonesia, Akan tetapi pada realisasinya pengumpulan dana zakat masih jauh dari potensi yang ada. Padahal zakat memiliki semangat yang sama dengan cita-cita negara yaitu mewujudkan kesejahteraan masyarakat. Oleh sebab itu, perlu dilakukan penelitian untuk menguji pengaruh zakat terhadap pertumbuhan ekonomi dan ketimpangan di Indonesia Kajian ini bertujuan untuk menelaah dampak zakat terhadap pertumbuhan ekonomi dan ketimpangan pendapatan pada 33 provinsi di Indonesia. Penelitian ini menggunakan model pendugaan regresi data panel statis dengan variabel ekonomi yaitu zakat, investasi, financial development dan usia penduduk produktif. Hasil kajian menunjukkan bahwa zakat berdampak signifikan positif terhadap pertumbuhan ekonomi, sehingga peningkatan zakat dapat mendorong pertumbuhan ekonomi di tingkat provinsi. Selain itu, investasi juga berdampak signifikan positif terhadap pertumbuhan ekonomi, yang memperkuat pentingnya investasi dalam mendorong pertumbuhan. Sementara itu, jumlah penduduk menunjukkan pengaruh positif namun tidak signifikan, diduga ada faktor-faktor lain yang memengaruhi pertumbuhan ekonomi. Di sisi lain, financial development memiliki dampak positif terhadap pertumbuhan ekonomi, disimpulkan bahwa akses dan pembangunan sektor keuangan memainkan peran penting dalam mendukung pertumbuhan ekonomi. Temuan pada kajian ini memberikan wawasan penting bagi para pembuat kebijakan dalam merumuskan strategi yang lebih efektif untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi melalui optimalisasi zakat dan pembangunan sektor keuangan. Sementara untuk ketimpangan determinan yang digunakan yaitu zakat, Indeks Pembangunan Manusia (IPM), populasi dan PDRB per kapita. Hasil menunjukkan zakat, IPM dan PDRB Kapital berpengaruh negatif sedangkan inflasi dan belanja sosial berpengaruh positif terhadap ketimpangan pendapatan
dc.description.sponsorship
dc.language.isoid
dc.publisherIPB Universityid
dc.titlePengaruh Zakat terhadap Pertumbuhan Ekonomi dan Ketimpangan Pendapatan di Indonesiaid
dc.title.alternativeThe Impact of Zakat on Economic Growth and Income Inequality in Indonesia
dc.typeTesis
dc.subject.keywordpertumbuhan ekonomiid
dc.subject.keywordzakatid
dc.subject.keywordData panel statisid
dc.subject.keywordKetimpangan pendapatanid


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record