| dc.description.abstract | Proyek ini bertujuan untuk menentukan kondisi operasi yang optimal untuk ekstraksi furfural dari tandan kosong kelapa sawit (TKKS) sebagai bahan baku untuk produksi surfaktan baru, Oleo-furan sulfonate (OFS), oleh PT. Ratu Bio Indonesia. TKKS yang telah melalui proses pre-treatment menggunakan larutan amonia 5% untuk delignifikasi, kemudian diekstraksi menggunakan katalis asam format dengan variasi konsentrasi (85% dan 88%) dan suhu (160°C dan 170°C). Karakterisasi bahan baku menunjukkan bahwa proses pre-treatment berhasil menurunkan kadar lignin dari 17,33% menjadi 5,70% dan meningkatkan kadar hemiselulosa dari 20,36% menjadi 30,32%. Hasil ekstraksi dianalisis menggunakan High-Performance Liquid Chromatography (HPLC) untuk menentukan rendemen dan persen konversi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kondisi optimal untuk produksi furfural tercapai pada penggunaan asam format dengan konsentrasi 88% pada suhu 160°C. Pada kondisi ini, rendemen furfural tertinggi yang diperoleh sebesar 18,57% dan konversi tertinggi mencapai 71,50%. Analisis varians (ANOVA) mengonfirmasi bahwa konsentrasi asam, suhu, dan interaksi keduanya memiliki pengaruh yang signifikan secara statistik terhadap rendemen furfural. | |