Show simple item record

dc.contributor.advisorHastuti, Dwi
dc.contributor.advisorRiany, Yulina Eva
dc.contributor.authorFajria, Khanifa
dc.date.accessioned2025-08-14T04:44:10Z
dc.date.available2025-08-14T04:44:10Z
dc.date.issued2025
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/169154
dc.description.abstractMedia sosial, sebagai salah satu produk kemajuan teknologi, telah menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari banyak individu. Namun, semakin banyak kekhawatiran yang muncul terkait potensi dampak negatifnya terhadap kesejahteraan mental penggunanya. Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mengidentifikasi karakteristik keluarga, karakteristik remaja, praktik pengasuhan ayah, kontrol diri, penggunaan media sosial bermasalah, dan kesejahteraan mental pada remaja; serta (2) menguji hubungan dan pengaruh praktik pengasuhan ayah, kontrol diri, dan penggunaan media sosial bermasalah terhadap kesejahteraan mental remaja. Penelitian ini menggunakan desain studi potong lintang (cross-sectional study) dengan teknik purposive sampling. Partisipan adalah remaja berusia 12–18 tahun yang merupakan pengguna aktif media sosial dan memiliki ayah yang masih hidup. Total responden dalam penelitian ini adalah 167 orang. Data yang digunakan terdiri dari data primer. Data primer diperoleh melalui wawancara menggunakan kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan bahwa praktik pengasuhan ayah dan kontrol diri berkorelasi positif dengan kesejahteraan mental, sedangkan penggunaan media sosial bermasalah berkorelasi negatif dengan kesejahteraan mental. Kemudian, kontrol diri memiliki pengaruh negatif signifikan terhadap penggunaan media sosial bermasalah, serta pengaruh positif signifikan terhadap kesejahteraan mental. Selain itu, praktik pengasuhan ayah berpengaruh positif signifikan terhadap kontrol diri dan kesejahteraan mental. Berdasarkan temuan ini, disarankan agar keluarga dengan anak usia remaja meningkatkan pemahaman terkait praktik pengasuhan yang efektif. Secara khusus, ayah diharapkan berperan aktif dan menjalin hubungan yang erat dengan remaja guna mendukung kesejahteraan mental remaja. Untuk remaja, disarankan untuk meninggalkan hal-hal yang tidak bermanfaat dan menghindari diri dari sifat pemalas.
dc.description.sponsorship
dc.language.isoid
dc.publisherIPB Universityid
dc.titlePengaruh Praktik Pengasuhan Ayah, Kontrol Diri, dan Penggunaan Media Sosial Bermasalah terhadap Kesejahteraan Mental Remajaid
dc.title.alternativeThe Influence of Father’s Parenting Practices, Self-control, and Problematic Social Media Use on Adolescent’s Mental Well-being
dc.typeTesis
dc.subject.keywordKontrol Diriid
dc.subject.keywordKesejahteraan Mentalid
dc.subject.keywordPraktik Pengasuhan Ayahid
dc.subject.keywordPenggunaan Media Sosial Bermasalahid


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record