Show simple item record

dc.contributor.advisorRisdiyanto, Idung
dc.contributor.advisorSetiawan, Sonni
dc.contributor.authorMy, Athirotul Wardah
dc.date.accessioned2025-08-13T07:21:49Z
dc.date.available2025-08-13T07:21:49Z
dc.date.issued2025
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/168982
dc.description.abstractPemantauan indeks kehijauan di kawasan pesisir penting dilakukan untuk memahami dinamika lingkungan dan perubahan tutupan lahan, khususnya di wilayah seperti Ujung Pangkah, Gresik, yang kaya akan ekosistem mangrove dan aktivitas budidaya tambak. Penelitian ini bertujuan memantau perubahan indeks kehijauan di kawasan pesisir Ujung Pangkah, Gresik, selama periode 2013–2022 dengan memanfaatkan citra satelit Landsat 8 OLI/TIRS. Analisis dilakukan menggunakan algoritma Normalized Difference Vegetation Index (NDVI) untuk mengetahui kondisi vegetasi, serta data radiasi global dan Photosynthetically Active Radiation (PAR) dari BMKG untuk melihat hubungannya dengan indeks kehijauan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai NDVI minimum berkisar –0,27 hingga –0,13, sedangkan nilai maksimum antara 0,45 hingga 0,54. Rata-rata NDVI mengalami kenaikan menandakan adanya peningkatan kesehatan dan kerapatan vegetasi, terutama pada ekosistem mangrove di sepanjang pesisir dan muara Sungai Bengawan Solo. Peningkatan ini diduga dipengaruhi oleh kegiatan rehabilitasi mangrove, akresi sedimentasi, serta konversi lahan tambak menjadi vegetasi. Analisis juga menunjukkan hubungan positif antara nilai PAR dan NDVI, yang mengindikasikan bahwa peningkatan radiasi fotosintetik mendorong pertumbuhan vegetasi. Hasil ini menegaskan bahwa penginderaan jauh berbasis Landsat 8 dapat menjadi alat yang efektif untuk memantau perubahan tutupan lahan pesisir secara berkala.
dc.description.abstractMonitoring the vegetation index in coastal areas is important to understand environmental dynamics and land cover changes, especially in regions such as Ujung Pangkah, Gresik, which are rich in mangrove ecosystems and aquaculture activities. This study aimed to monitor changes in the vegetation index of the Ujung Pangkah coastal area, Gresik, during the period 2013–2022 using Landsat 8 OLI/TIRS satellite imagery. The Normalized Difference Vegetation Index (NDVI) algorithm was applied to assess vegetation conditions, and global radiation and Photosynthetically Active Radiation (PAR) data from BMKG were used to examine their relationship with the vegetation index. The results showed that minimum NDVI values ranged from –0.27 to –0.13, while maximum values ranged from 0.45 to 0.54. The average NDVI increased, indicating an improvement in vegetation health and density, particularly in mangrove ecosystems along the coast and the Bengawan Solo estuary. This increase is thought to be influenced by mangrove rehabilitation activities, sediment accretion, and the conversion of fishponds into vegetated areas. The analysis also revealed a positive relationship between PAR and NDVI, indicating that higher photosynthetic radiation promotes vegetation growth. These findings confirm that Landsat 8-based remote sensing can be an effective tool for regularly monitoring coastal land cover changes.
dc.description.sponsorship
dc.language.isoid
dc.publisherIPB Universityid
dc.titlePemantauan Indeks Kehijauan Kawasan Pesisir Ujung Pangkah, Gresik Berdasarkan Citra Landsat 8id
dc.title.alternativeMonitoring the Green Index of The Coastal Area of Ujung Pangkah, Gresik Based on Landsat 8 Imagery
dc.typeSkripsi
dc.subject.keywordindeks kehijauanid
dc.subject.keywordLandsat 8id
dc.subject.keywordNDVIid
dc.subject.keywordpesisirid
dc.subject.keywordPARid


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record