| dc.description.abstract | Penambahan logam, seperti Mg, Fe, dan Ni, sebagai pemadu utama berpotensi meminimumkan kelemahan aluminium sebagai bahan dasar selonsong bahan bakar nuklir. Penelitian ini bertujuan menentukan ketahanan korosi dengan polarisasi potensiodinamik, ketahanan termal dengan DSC dari sampel dengan pemadu utama Al, AlMg, serta AlFeNiMg, sebagai alternatif untuk menentukan paduan terbaik yang berpotensi sebagai bahan selongsong komponen bahan bakar nuklir. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ketahanan korosi dari tertinggi berdasarkan nilai potensial serta arus korosi yang terbentuk pada pH 5 adalah sampel dengan pemadu utama AlMg, AlFeNiMg, dan Al; kemudian pada lingkungan pH 7 ialah sampel dengan pemadu utama AlFeNiMg, Al, dan AlMg; dan pada lingkungan pH 9 adalah sampel dengan pemadu utama Al, AlFeNiMg, dan AlMg. Analisis termal menunjukkan titik leleh ketiga sampel memenuhi kriteria bahan selongsong, dengan urutan dari yang tertinggi, yaitu sampel dengan pemadu utama Al, AlMg, dan AlFeNiMg. Paduan dengan pemadu utama AlFeNiMg menjadi paduan terbaik untuk dikembangkan menjadi bahan selongsong bahan bakar nuklir. | |
