Show simple item record

dc.contributor.advisorRahayu, Winiati Pudji
dc.contributor.authorSitohang, Eldora Asochia Naomi
dc.date.accessioned2025-08-11T02:19:49Z
dc.date.available2025-08-11T02:19:49Z
dc.date.issued2025
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/168579
dc.description.abstractKeamanan pangan adalah aspek penting dalam suatu industri pangan karena berkaitan langsung dengan kesehatan konsumen dan juga reputasi perusahaan. PT. X merupakan perusahaan pangan yang telah tersertifikasi FSSC 22000, ISO 22000, ISO/TS 22002-1, dan ISO 9001, dan di monitor dengan program audit internal. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh perbedaan metode audit internal di PT. X pada tahun 2023 dan tahun 2024 terhadap efektivitas penerapannya. Pada 2023, audit dilakukan satu kali setahun dengan cakupan kriteria audit meliputi seluruh klausul dalam standar yang telah tersertifikasi, sedangkan pada tahun 2024, audit internal dilakukan sembilan kali dengan pembagian beberapa klausul di setiap bulan. Penilaian efektivitas dilakukan dengan menetapkan 8 kriteria; kepatuhan terhadap prinsip audit, pencapaian tujuan audit, perencanaan, pemeliharaan, dan perbaikan program audit, pelaksanaan audit, identifikasi temuan audit, laporan audit, tindak lanjut program audit, serta kompetensi dan evaluasi auditor. Perbedaan metode berpengaruh terhadap efektivitas penerapan audit internal. Perubahan terlihat pada peningkatan jumlah hasil temuan audit internal dari 70 temuan (2023) menjadi 224 temuan (2024), menunjukkan peningkatan ketelitian audit dan skor penilaian efektivitas audit internal menunjukkan peningkatan dari 0.67 (2023) menjadi 0.83 (2024), membuktikan audit internal yang dilaksanakan pada tahun 2024 lebih efektif.
dc.description.abstractFood safety is an important aspect of the food industry because is directly related to consumer health and also the company's reputation. PT. X, a food company certified with FSSC 22000, ISO 22000, ISO/TS 22002-1, and ISO 9001, and implements internal audit program. This study aims to analyze the impact of differences internal audit methods at PT. X between 2023 and 2024 on the effectiveness of audit implementation. In 2023, audits were conducted once a year with the scope of audit criteria covering all clauses in the certified standards, while in 2024, internal audits were conducted nine times with several clauses divided into each month. The effectiveness assessment was carried out by determining 8 criteria; compliance with audit principles, achievement of audit objectives, planning, maintenance, and improvement of audit programs, audit implementation, identification of audit findings, audit reports, audit program follow-up, and auditor competence and evaluation. The differences in audit methods affects the effectiveness of internal audit implementation. The change was reflected on increasing the number of internal audit findings from 70 findings (2023) to 224 findings (2024), indicating an increase in audit accuracy and the internal audit effectiveness assessment score shows an increase from 0.67 (2023) to 0.83 (2024), proving that internal audits carried out in 2024 are more effective.
dc.description.sponsorship
dc.language.isoid
dc.publisherIPB Universityid
dc.titleEfektivitas Penerapan Audit Internal Mutu dan Keamanan Pangan di PT. Xid
dc.title.alternativeEffectiveness of Internal Audit Quality and Food Safety
dc.typeTugas Akhir
dc.subject.keywordinternal auditid
dc.subject.keywordeffectivenessid
dc.subject.keywordfood safetyid
dc.subject.keywordQualityid


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record