Show simple item record

dc.contributor.advisorRachmina, Dwi
dc.contributor.advisorHidayat, Nia Kurniawati
dc.contributor.authorBarus, Rusyqy Fuad Arsa
dc.date.accessioned2025-08-10T06:20:11Z
dc.date.available2025-08-10T06:20:11Z
dc.date.issued2025
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/168544
dc.description.abstractSelama periode 2018-2022 rata-rata produksi cengkeh Indonesia sebesar 137.878 ton dan menjadikan Indonesia sebagai produsen cengkeh terbesar di dunia. Posisi Indonesia sebagai eksportir terbesar cengkeh di dunia tergeser oleh Madagaskar yang memperoleh nilai ekspor terbesar sejak tahun 2021-2022. Penurunan nilai ekspor cengkeh Indonesia yang semakin tinggi sejak tahun 2020- 2022 baik secara total maupun ke setiap negara tujuan utama menyebabkan posisi Indonesia menjadi peringkat kedua terbesar sebagai eksportir cengkeh. Negara yang menjadi tujuan ekspor utama pada tahun 2021 yaitu Banglades, India, Pakistan, Singapura, dan Uni Emirat Arab. Pada tahun 2022, dari lima negara yang menjadi tujuan ekspor utama tersebut, terjadi penurunan nilai ekspor dari Indonesia di empat negara tujuan diantaranya kecuali Pakistan. Tujuan dari penelitian ini untuk menganalisis daya saing ekspor cengkeh ke negara tujuan ekspor utama dan faktor-faktor yang mempengaruhi nilai ekspor cengkeh ke negara tujuan. Penelitian ini menggunakan data sekunder dengan jenis data panel yang merupakan gabungan data time series dan cross section. Metode yang digunakan adalah Revealed Comparative Advantage (RCA), Export Product Dynamic (EPD), X-Model Potential Export Product (X-Model), dan Regresi Data Panel. Data time series yang digunakan yaitu selama periode 2011-2022 dan cross section sebanyak lima negara tujuan utama. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa cengkeh Indonesia mempunyai keunggulan komparatif di seluruh pasar tujuan ekspor utama namun lebih rendah dibandingkan negara eksportir lainnya. Indonesia memiliki keunggulan kompetitif pada empat pasar tujuan ekspor utama yaitu Banglades, India, Pakistan dan Uni Emirat Arab. Oleh karena itu, potensi pasar ekspor cengkeh Indonesia yang optimis untuk dilakukan terdapat di negara Banglades, India, Pakistan, dan Uni Emirat Arab. Faktor yang mempengaruhi volume ekspor cengkeh Indonesia di pasar tujuan ekspor utama secara signifikan adalah produksi cengkeh Indonesia dan harga ekspor cengkeh Indonesia. Kedua faktor ini mempunyai pengaruh yang positif terhadap volume ekspor Indonesia. Indonesia harus meningkatkan produksi yang dihasilkan setiap tahunnya agar volume cengkeh yang diekspor dapat meningkat dan melakukan kontrak perdagangan jangka panjang untuk mencegah kerugian ketika harga ekspor berfluktuasi.
dc.description.sponsorship
dc.language.isoid
dc.publisherIPB Universityid
dc.titleDaya Saing Ekspor Cengkeh Indonesia ke Pasar Tujuan Ekspor Utamaid
dc.title.alternativeCompetitiveness of Indonesian Clove Exports to Major Export Destination Markets
dc.typeTesis
dc.subject.keywordCengkeh, EPD, RCA, Regresi Data Panel, X-Modelid


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record