Arsitektur Strategik Pt Latinusa Tbk.

Abstract

Industri tinplate merupakan industri yang unik di Indonesia, meskipun hanya satu pemain yaitu PT Latinusa Tbk, tidak menjamin PT Latinusa Tbk bisa memenuhi kapasitas produksi dan menguasai penuh konsumsi nasional di Indonesia. Setelah masa reformasi, keran impor terbuka lebar. Kompetitor mancanegara melakukan invasi tinplate ke Indonesia dengan harga yang tidak wajar, membuat PT Latinusa Tbk harus memiliki daya saing untuk bisa bertahan. Dalam dunia bisnis global dengan tingkat kompetisi yang tinggi, keunggulan daya saing (competitive advantage) hanya bisa bertahan sementara. Sustainable competitive advantage harus dijadikan dasar kuat untuk mencari kompetensi inti perusahaan agar bisa bertahan. Bertahan saja belum menjamin keberlangsungan perusahaan, agar berkelanjutan maka PT Latinusa harus bisa menyiapkan bekal strategi untuk menjawab segala tantangan yang ada di masa depan. Memotret masalah tersebut, peneliti melihat urgensi untuk melakukan penelitian ini. Penelitian ini memiliki tiga tujuan utama yaitu mengidentifikasi kompetensi inti yang saat ini dimiliki oleh Latinusa, merumuskan skenario industri masa depan Latinusa, dan menyusun arsitektur strategik Latinusa 10 tahun ke depan. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif yaitu memberikan gambaran atas suatu peristiwa atau gejala di suatu tempat tertentu dengan menggunakan pendekatan penelitian nonstatistik dengan survey dan observasi yang dilakukan di PT Latinusa Tbk. Teknik pengolahan dan analisis data pada penelitian ini adalah analisis deskriptif kualitatif dan kuantitatif yaitu pengumpulan data menggunakan kuesioner, focus group discussion, wawancara, dan kajian literatur. Alat bantu analisis yang digunakan adalah VRIO analysis untuk mengidentifikasi kompetensi inti perusahaan, foresight analysis dan gap analysis untuk menentukan tantangan strategis perusahaan, dan rancangan arsitektur strategik untuk mendapatkan gambaran strategi perusahaan dalam industri masa depan. Penelitian ini berlangsung satu tahun dari Juni 2019 hingga Desember 2019. Berdasarkan identifikasi kompetensi perusahaan menggunakan pendekatan VRIO analysis maka diperoleh kompetensi inti perusahaan saat ini berupa hubungan pelanggan, kolaborasi, reputasi, hubungan pemerintah dan pelayanan pelanggan. Strategi transformasi bisnis perusahaan di masa depan adalah merubah industrinya dari industri tinplate menjadi industri tinplate and tooling provider. Kompetensi inti baru yang harus dikuasai dalam industri baru tersebut adalah customer relationship management dan supply chain management. Dibentuk unit bisnis baru di PT Latinusa Tbk yaitu produk jasa tooling printing sheet dan tinplate can. Rancangan arsitektur strategi yang disusun dalam rangka mewujudkan industri yang baru melalui tiga tahap strategi yaitu penguatan kompetensi baru (strengthening), pertumbuhan usaha (growing) dan peningkatan kinerja (excellence).