Pengaruh Konsentrasi Hidrogen Peroksida (HzOz) dan Lama Perendaman terhadap Warna Khitosan
Abstract
Limbah udang dari hasil pengolahan udang mencapai 50 - 60 %. Namun pemanfaataIUlya belum dilakukan seCaJ'a maksimal dan masih berupa industri rumah tangga. Untuk meningkatkan nilai tambah tersebut periu dilakukan pengembangan dan penelitian seCaI'a berkesinambungan. Dewasa ini pemanfaatan limbah udang yang mempunyai nilai ekonomis tinggi adalah dengan dibuat produk khitosan. Manfaat ldlitosan diantaranya adalah sebagai bahan penstabil, pengemulsi, structur agent, edible film dan lain-lain. Penelitian ini beltujuan untuk memperbaiki penampakan atau warna ldlitosan dengan menggunakan H202 sebagai bahan pemutih dan mencari konsentrasi H202 selta lama perendaman yang tepat. Penelitian ini dilakukan sejak bulan Juni sampai Juli 2000, di Laboratorium Fisika Kimia Hasil Perikanan, Jurusan Pengolahan Hasil Perikanan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Institut Pertanian Bogor. Penelitian ini dilakukan dalam dua tahap yaitu penelitian pendahuluan dan penelitian utama. Penelitian pendahuluan dilakukan untuk membuat khitosan tanpa pemutihan kemudiaJl dilakukan pengujian derajat putih. Sedangkan penelitian utama dilakukan dengan cara merendam khitin dan ldlitosan dalam larutan H202 pada konsentrasi 0,1 %, 0,5 % dan 1 % dengan waktu perendaman 6 dan 12 jam. Pada tahap aldlir dilakukan pengujian yang meliputi analisis kadar air, kadar abu, nitrogen, derajat deasetilasi dan derajat putih.
Collections
- Economic Science [72]