Keselamatan Kerja Nelayan Handline Tuna di Perairan Kecamatan Kepala Madan, Kabupaten Buru Selatan
Date
2025Author
Akbar, Fadillah
Iskandar, Budhi Hascaryo
Purwangka, Fis
Metadata
Show full item recordAbstract
Perikanan handline tuna di Kecamatan Kepala Madan memiliki peran
penting bagi ekonomi lokal, namun rawan risiko keselamatan kerja. Penelitian ini
bertujuan menganalisis potensi bahaya, tingkat risiko, dan pengendalian risiko
nelayan handline. Data dikumpulkan melalui observasi dan wawancara dengan 24
nelayan, dianalisis menggunakan pendekatan deskriptif, Hierarchy Task Analysis
(HTA), dan Formal Safety Assessment (FSA). Hasil penelitian menunjukkan 52
potensi bahaya yang didominasi kategori risiko tinggi (60%) seperti cuaca
ekstrem dan kecelakaan kerja akibat keterbatasan alat keselamatan. Upaya
pengendalian dilakukan melalui penggunaan alat pelindung diri dan kontrol
administratif. Penelitian ini menegaskan pentingnya penerapan keselamatan kerja
untuk mengurangi risiko kecelakaan pada nelayan skala kecil. Handline tuna fishery in Kepala Madan District is vital to the local economy
but faces significant occupational risks. This study aimed to analyze potential
hazards, risk levels, and risk controls for handline fishers. Data were collected
through observations and interviews with 24 fishers, analyzed using descriptive
methods, Hierarchy Task Analysis (HTA), and Formal Safety Assessment (FSA).
Results identified 52 potential hazards dominated by high-risk categories (60%)
such as extreme weather and work accidents due to limited safety equipment. Risk
control efforts included using personal protective equipment and administrative
measures. The study highlights the need for improved safety practices to reduce
accidents among small-scale fishers.
