Show simple item record

dc.contributor.advisorPurnamadewi, Yeti Lis
dc.contributor.authorSari, Dinda Rahma
dc.date.accessioned2025-07-28T23:52:48Z
dc.date.available2025-07-28T23:52:48Z
dc.date.issued2025
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/166066
dc.description.abstractKetimpangan pendapatan merupakan isu krusial dalam pembangunan ekonomi karena dapat menyebabkan inefisiensi distribusi aset, menurunkan efektivitas ekonomi, serta mengancam stabilitas sosial. Ketimpangan ini tidak hanya dipengaruhi oleh faktor ekonomi, tetapi juga sangat terkait dengan pembangunan manusia, khususnya perempuan. Perempuan yang diberdayakan dan memperoleh akses yang adil terhadap pendidikan serta kesehatan dapat memasuki pasar kerja yang produktif, berkontribusi pada penciptaan nilai tambah, dan secara tidak langsung menurunkan ketimpangan pendapatan. Meskipun Indeks Pembangunan Manusia (IPM) perempuan di Indonesia menunjukkan tren peningkatan yang konsisten selama sepuluh tahun terakhir, ketimpangan pendapatan cenderung berfluktuasi. Penelitian ini bertujuan menganalisis dampak pembangunan perempuan terhadap ketimpangan pendapatan di Indonesia dengan menggunakan metode analisis Tipologi Klassen dan regresi data panel pada 34 provinsi selama periode 2014-2023. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peningkatan IPM perempuan secara signifikan dapat menurunkan ketimpangan pendapatan. Terdapat lima provinsi di kawasan timur dengan capaian pembangunan perempuan yang rendah dan tingkat ketimpangan pendapatan yang tinggi sehingga menjadi prioritas dalam kebijakan pembangunan perempuan untuk mengurangi ketimpangan pendapatan.
dc.description.abstractIncome inequality is a critical issue in economic development as it can lead to inefficient asset distribution, reduce economic effectiveness, and threaten social stability. This inequality is influenced not only by economic factors but is also closely linked to human development, particularly regarding women. Empowered women who have equitable access to education and healthcare are able to enter productive labor markets, contribute to value creation, and indirectly reduce income disparities. Although the female Human Development Index (HDI) in Indonesia has shown a consistent upward trend over the past decade, income inequality tends to fluctuate. This study aims to analyze the impact of women's development on income inequality in Indonesia by employing Klassen typology and panel data regression methods across 34 provinces from 2014 to 2023. The research results indicate that a significant increase in the female HDI can reduce income inequality. Furthermore, five provinces in Eastern Indonesia exhibit low female development and high income inequality, identifying them as priority areas for women's development policies to mitigate income inequality.
dc.description.sponsorship
dc.language.isoid
dc.publisherIPB Universityid
dc.titleDampak Pembangunan Perempuan terhadap Ketimpangan Pendapatan di Indonesiaid
dc.title.alternativeThe Impact of Women's Development on Income Inequality in Indonesia
dc.typeSkripsi
dc.subject.keywordIncome Inequalityid
dc.subject.keywordeconomic developmentid
dc.subject.keywordwomen's HDIid


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record