Evaluasi Pemberian Pelet Pakan Komplit Berbasis Indigofera Terhadap Performa pada Domba Garut Betina di UP3J IPB.
Abstract
Penelitian ini bertujuan menganalisis performa domba Garut betina lepas sapih yang diberi pelet pakan komplit berbasis indigofera. Penelitian ini menggunakan domba garut betina lepas sapih sebanyak 15 ekor dengan bobot rata-rata 14,03 ± 1,79 kg. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 3 perlakuan dan 5 kelompok sebagai ulangan. Perlakuan terdiri atas P1 : 20% Indigofera dengan serat kasar 19%, P2 : 20% Indigofera dengan serat kasar 18%, dan P3 : 10% Indigofera dengan serat kasar 17%. Data dianalisis dengan menggunakan sidik ragam Analysis of variance (ANOVA) dan uji lanjut menggunakan metode duncan multiple range test (DMRT). Hasil penelitian menunjukkan konsumsi nutrien tertinggi ditunjukkan pada perlakuan 20% indigofera dengan SK 18% (P2). Nilai PBBH tertingggi ditunjukkan pada perlakuan 20% indigofera dengan SK 18% (P2).Perlakuan 20% indigofera dengan SK 18 % (P2) merupakan pakan yang paling optimal yang dapat diberikan kepada domba Garut betina lepas sapih. This study aims to analyze the performance of weaned ewe Garut sheep given indigofera based complete feed pellets. This study used 15 weaned ewe Garut sheep with an average weight of 14.03 ± 1.79 kg. This study used Randomized Block Design (RBD) with 3 treatments and 5 groups as replicates. The treatment consisted of P1: 20% Indigofera with 19% crude fiber, P2: 20% Indigofera with 18% crude fiber, and P3: 10% Indigofera with 17% crude fiber. Data were analyzed using Analysis of variance (ANOVA) and further test using duncan multiple range test (DMRT) method. The results showed that the highest nutrient intake was shown in the treatment of 20% indigofera with 18% SK (P2). The highest ADG value was shown in the treatment of 20% indigofera with 18% SK (P2). The treatment of 20% indigofera with 18% SK (P2) is the most optimal feed that can be given to weaned ewe Garut sheep.
