Pengembangan Teknologi Barcode Untuk Optimalisasi Penjualan dan Informasi Data Sapi Pada Peternakan Skala Besar PT ABC

Abstract

Pengembangan sistem informasi penjualan berbasis teknologi barcode dilakukan untuk meningkatkan efisiensi proses penjualan serta mempermudah penyampaian informasi data sapi secara cepat dan akurat pada peternakan skala besar PT ABC. Permasalahan yang dihadapi perusahaan meliputi proses pencatatan manual yang tidak efisien, serta kesalahan input data. Solusi yang dikembangkan adalah sistem penjualan menggunakan Microsoft Excel yang terintegrasi dengan Visual Basic for Applications (VBA), serta penerapan dua jenis barcode: QR Code untuk informasi sapi dan Code 39 untuk otomatisasi input data. Metode yang digunakan dalam pengembangan sistem adalah metode Waterfall, yang mencakup analisis kebutuhan, desain sistem, implementasi, pengujian, dan pemeliharaan. Hasil implementasi menunjukkan bahwa sistem barcode berhasil meningkatkan efisiensi operasional, mengurangi penggunaan kertas hingga 65%, dan memperkuat sistem pengendalian internal. Sistem ini juga mendukung pencatatan transaksi, pelaporan, serta penyampaian informasi kepada pelanggan secara lebih cepat, akurat, dan terstruktur.

PT ABC is a large-scale cattle farm that still uses manual processes for recording sales and cattle data, leading to inefficiencies, delays in information delivery, and potential data entry errors. This study aims to develop a barcode-based sales information system to improve operational efficiency and facilitate faster and more accurate delivery of cattle data. The proposed solution is a sales system using Microsoft Excel integrated with Visual Basic for Applications (VBA), and the implementation of two types of barcodes: QR Code for cattle information and Code 39 for input automation. The system development follows the Waterfall method, which includes needs analysis, system design, implementation, testing, and maintenance. The implementation results show that the barcode system successfully enhances operational efficiency, reduces paper usage by up to 65%, and strengthens internal control systems. This system also supports transaction recording, reporting, and structured, accurate, and faster information delivery to customers.